kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.044.000   9.000   0,44%
  • USD/IDR 16.451   12,00   0,07%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Bisnis Asuransi Kendaraan Bermotor Diyakini Masih Tumbuh Positif Tahun Depan


Rabu, 06 Desember 2023 / 16:01 WIB
Bisnis Asuransi Kendaraan Bermotor Diyakini Masih Tumbuh Positif Tahun Depan
ILUSTRASI. Kendaraan melintas pada jalan protokol di Jakarta, Selasa (29/8/2023). (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tendi Mahadi

Adapun Asuransi Astra mencatatkan premi bruto sebesar Rp 4,5 triliun pada kuartal III-2023. Angka itu tumbuh 19,48% year on year (YoY) dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 3,76 triliun.

Di sisi lain, PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) menyatakan pendapatan premi dari segmen asuransi kendaraan bermotor mengalami penurunan hingga November 2023.

"Premi per November 2023 untuk kendaraan bermotor kami turun 3%," ungkap Presiden Direktur Aswata Christian Wanandi.

Christian menyampaikan penyebab penurunan pendapatan premi di segmen asuransi kendaraan bermotor dikarenakan penjualan mobil yang sedikit melambat.

Meskipun demikian, dia berharap pendapatan premi, termasuk asuransi kendaraan bermotor, bisa naik tahun depan. Dia pun menargetkan pendapatan premi 2024 bisa naik 20%.

Christian menyebut ada hal yang harus diwaspadai pada tahun depan terkait asuransi kendaraan bermotor. Salah satunya mengenai kenaikan biaya klaim baik dari spare parts dan biaya body repair. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×