kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

BNI targetkan kelolaan dana wealth management capai Rp 130 triliun


Rabu, 11 April 2018 / 13:22 WIB
BNI targetkan kelolaan dana wealth management capai Rp 130 triliun
ILUSTRASI. Pelayanan nasabah perbankan


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menargetkan dana kelolaan bisnis wealth management pada 2018 ini bisa mencapai Rp 130,7 triliun. Dana kelolaan bisnis wealth management ditargetkan bisa tumbuh sebesar 14% secara tahunan atau year on year (yoy).

Adi Sulistyowati Direktur Hubungan Kelembagaan BNI bilang, seiring target pengelolaan dana kelolaan, bank juga memproyeksi jumlah nasabah di 2018 ini bisa naik 11%.

"Target ini seiring dengan realisasi bisnis wealth management yang cukup baik sepanjang 2017 lalu," kata Susi panggilan akrabnya, Rabu (11/4). Sebagai info pada 2017 lalu pertumbuhan dana kelolaan dan nasabah bisnis wealth management BNI sebesar masing-masing 14% dan 11% yoy.

Untuk meningkatkan bisnis wealth management, BNI sudah mempunyai beberapa strategi. Pertama adalah dengan meluncurkan variasi produk investasi dan penerapan digitalisasi produk wealth management.

Kedua dengan mengoptimalkan kantor cabang luar negeri yang dimiliki BNI di tujuh negara. Ketiga adalah dengan meningkatkan kapabilitas tenaga relationship manager dan investment specialist.

BNI juga akan memanfaatkan penunjukkan sebagai mitra distribusi sebagai penjual Surat Berharga Negara SBN-Ritel mei 2018 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×