Reporter: Yuliana Hema | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pelat merah, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mampu menyalurkan pembiayaan pinjaman mikro alias disbursement di kisaran Rp 1, 5 triliun – Rp 1,7 triliun setiap harinya.
Senior Executive President Ultra Mikro BRI Muhammad Candra Utama menuturkan, pihaknya punya customer based alias basis pelanggan yang kuat. Dus, BRI punya kapasitas disbursement yang tinggi.
Baca Juga: Begini Strategi BRI Mengangkat 1,2 Juta Nasabah Ultra Mikro Naik Kelas
"Artinya, misalkan kami libur tiga hari artinya kami kehilangan sekitar Rp 5 triliun. Padahal itu kesempatan yang luar biasa," kata Candra dalam paparannya belum lama ini.
Adapun BRI Group telah memiliki 44 juta nasabah UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Sementara total basis pelanggan BRI Group telah mencapai 173 juta nasabah penabung.
Untuk bisa mendukung penyaluran tersebut, bank yang dekat dengan wong cilik mengandalkan aplikasi BRISPOT dalam penyaluran pinjaman ke masyarakat. Ada tiga jenis KUR BRI yang disalurkan ke masyarakat.
Baca Juga: QRIS BRI Percepat Transaksi dan Mudahkan Pembayaran, Tak Perlu Repot
Asal tahu saja, BRISPOT merupakan aplikasi khusus bagi pemasar mikro atau yang dikenal dengan mantri BRI. Para mantri, bertugas untuk memproses pinjaman pelaku usaha UMKM.
Pada 2024 ini. BRI menargetkan penyaluran kredit mikro tumbuh 10%. Adapun BRI telah berhasil menyalurkan Rp 496,6 triliun kredit untuk unit mikro sepanjang 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News