Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) telah menutup kuartal I-2025 dengan kinerja yang positif. Laba bersih BTN naik sekitar 5,05% secara tahunan alias year on year (YoY) pada periode tersebut.
Mengutip laporan keuangan Kamis (24/4), laba bersih bank yang kuat di sektor properti ini mencapai Rp 903,7 miliar. Pada periode sama tahun sebelumnya, laba bersih BTN senilai Rp 860,2 miliar.
Pertumbuhan laba ini menandai perbaikan yang signifikan dalam tiga bulan pertama tahun ini. Mengingat, pada Februari 2025, laba tahun berjalan BTN secara bank only masih turun 54,66% YoY atau senilai Rp 251,97 miliar.
Baca Juga: BTN Terus Memacu Pertumbuhan Bisnis KPR Non Subsidi
Faktor utama yang menyebabkan pertumbuhan laba tersebut adalah pendapatan bunga bersih. Pada pos tersebut ada kenaikan sekitar 17,04% YoY menjadi Rp 3,77 triliun.
Hal tersebut ditopang pula oleh pertumbuhan kredit BTN yang mencapai 5,48% YoY. Nilainya dari Rp 344,24 triliun di Maret 2024 menjadi Rp 363,11 triliun di Maret 2025.
Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) juga tumbuh menjadi Rp 384,7 triliun di kuartal I-2025. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, DPK BTN senilai Rp 357,74 triliun.
Di sisi lain, BTN masih terbebani oleh biaya provisi yang naik signifikan. Di mana, kenaikannya mencapai 57,5% YoY menjadi Rp 970,53 miliar.
Baca Juga: Bank Tabungan Negara (BTN) Catatkan Lonjakan Transaksi QRIS pada Ramadan dan Lebaran
Maklum, BTN sedang berada dalam bayang-bayang kenaikan kualitas kredit dengan NPL gross dan NPL nett masing-masing 3,29% dan 1,95%. Sementara, di periode sama tahun sebelumnya ada di level 3% dan 1,38%.
Dari sisi total aset pun BTN masih mengalami kenaikan secara tahunan. Dari nilainya Rp 454,02 triliun menjadi Rp 468,53 triliun.
Selanjutnya: Hingga Akhir Maret 2025, Jumlah Agen BRILink Tembus 1,2 Juta
Menarik Dibaca: Ramalan Zodiak Capricorn di Tahun 2025 Seputar Keuangan dan Karier
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News