Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Jajaran Direksi PT Buana Finance Tbk dapat bernapas lega. Sebabnya, perseroan berhasil mengantongi laba bersih Rp 21,6 miliar pada semester pertama 2010 lalu. Angka ini naik sekitar 28,5% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, yang tercatat sebesar Rp 16,8 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan Buana Finance, total pendapatan dari sewa pembiayaan, pembiayaan konsumen, anjak piutang, bunga, dan sewa operasi per Juni 2010 mencapai Rp 122 miliar dengan total beban Rp 92,9 miliar.
Kemudian, sebesar Rp 29 miliar merupakan laba yang belum dipotong pajak. “Secara total laba bersih perseroan itu sekitar Rp 21,6 miliar,” kata Direktur Pemasaran Buana Finance Herman Lesmana kepada KONTAN, Rabu (28/7).
Namun, kondisi terbalik terjadi untuk total aset perseroan. Tercatat, untuk total aset pada semester I/2010 ini menyusut tipis dari Rp 1,444 triliun di semester I/2009 menjadi Rp 1,411 triliun atau turun sebesar 2,3%
Herman berkilah, merosotnya aset senilai Rp 33 miliar itu lantaran penerimaan perseroan belum optimal. “Selain itu, dari rundown yang saya lihat, ada banyak kontrak yang selesai di separo pertama tahun ini,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News