kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.820   -41,00   -0,24%
  • IDX 6.442   73,17   1,15%
  • KOMPAS100 923   0,44   0,05%
  • LQ45 723   -0,82   -0,11%
  • ISSI 202   3,78   1,91%
  • IDX30 377   -0,84   -0,22%
  • IDXHIDIV20 459   0,93   0,20%
  • IDX80 105   -0,21   -0,20%
  • IDXV30 112   0,60   0,54%
  • IDXQ30 124   -0,13   -0,11%

Buntut kasus Jiwasraya: Calon nasabah lebih hati-hati investasi ke asuransi BUMN


Selasa, 17 Desember 2019 / 19:21 WIB
Buntut kasus Jiwasraya: Calon nasabah lebih hati-hati investasi ke asuransi BUMN
ILUSTRASI. Warga melintas di depan kantor Asuransi Jiwasraya di Jalan Juanda, Jakarta, Rabu (11/12/2019). Kasus gagal bayar Asuransi Jiwasraya memberikan pengaruh terhadap kepercayaan masyarakat pada Industri asuransi. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus gagal bayar Asuransi Jiwasraya memberikan pengaruh terhadap kepercayaan masyarakat pada Industri asuransi. Kepala Riset Koneksi Kapital Indonesia Alfred Nainggolan memperkirakan nasabah asuransi jadi lebih berhati-hati dalam mengelolakan dananya di perusahaan asuransi milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), seperti Jiwasraya.

“Penekanannya lebih kepada pengelolaan investasi asuransi yang mempengaruhi kepercayaan masyarakat. Bagaimanapun kasus Jiwasraya kesalahan dalam pengelolaan dana investasi bukan karena faktor makro tetapi penempatan investasi ke saham yang tidak pas,” kata Alfred kepada Kontan.co.id, Selasa (17/12).

Baca Juga: Buntut kasus Jiwasraya, pengamat: Minat nasabah bergeser ke asuransi swasta

Ini menjadi catatan calon nasabah untuk berinvestasi di asuransi pelat merah. Di sisi lain, bisnis asuransi swasta justru tidak terganggu karena mereka menerapkan kehati-hatian dalam pengelolaan investasi.

Sementara itu, minat investor pada emiten asuransi memang tidak terlalu tinggi. Penyebabnya, investor yang berinvestasi di sektor ini mempunyai tujuan jangka panjang.

“Kalau listing di bursa, investor lebih memilih saham-saham asuransi swasta yang memiliki kinerja cukup bagus,” pungkasnya.

Baca Juga: Jiwasraya manfaatkan pasar dari karyawan BUMN untuk perbaiki likuiditas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×