Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga), terus mendukung pertumbuhan dan perkembangan bisnis para nasabah yang merupakan perusahaan-perusahaan menengah melalui Commercial Banking CIMB Niaga yang menyediakan solusi komprehensif yang meliputi hampir semua jenis pembiayaan dari investasi, modal kerja, perdagangan, hingga pengelolaan dana.
Head of Commercial Banking CIMB Niaga Widodo Suryadi menyatakan, CIMB Niaga berkomitmen untuk terus menjadi mitra strategis nasabah dengan mengandalkan ekosistem perbankan bisnis yang komprehensif didukung kemampuan perbankan digital inovatif dan customer experience yang baik.
Didukung jaringan yang luas di dalam negeri dan kawasan regional ASEAN sebagai bagian dari CIMB Group, CIMB Niaga siap membantu mewujudkan aspirasi nasabah baik kini maupun di masa depan.
“Kami senantiasa mendukung nasabah untuk mengembangkan dan mencapai tujuan bisnis hingga ke level berikutnya. Salah satu segmen Business Banking yang menjadi fokus CIMB Niaga yaitu Commercial Banking yang mengelola portfolio kredit dan dana perusahaan-perusahaan menengah atau lebih dikenal sebagai segmen middle market,” kata Widodo dalam siaran pers, Rabu (17/5).
Baca Juga: CIMB Niaga Laporkan Perolehan Kinerja Keuangan Kuartalan Tertinggi
Menurutnya, pembiayaan modal kerja dengan pendekatan value chain akan tetap menjadi fokus CIMB Niaga. Pendekatan ini memberikan kesempatan kepada para nasabah untuk memanfaatkan mata rantai bisnis mereka sehingga pengelolaan arus kas menjadi lebih efisien dan menghasilkan keuntungan yang lebih maksimal. Pembiayaan value chain diberikan kepada Supplier ke Distributor hingga Retailer untuk membantu optimalisasi cash conversion cycle bagi semua bisnis dalam mata rantai tersebut.
Selain itu, Commercial Banking CIMB Niaga telah lama berperan aktif dalam pembiayaan kepada Bank Perekonomian Rakyat (BPR) untuk memperluas inklusi keuangan serta pembiayaan perkebunan plasma sawit untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Hal ini adalah wujud nyata dukungan CIMB Niaga terhadap program pemerintah untuk mewujudkan pembangunan yang berkesinambungan.
“Berkaitan dengan itu, kami juga memperluas cakupan bisnis dengan menyediakan program-program menarik terkait Sustainable Financing untuk para nasabah yang bergerak di bidang usaha berwawasan lingkungan dan/atau sosial,” ujar Widodo.
Untuk melengkapi layanan perbankan komprehensif, CIMB Niaga juga menawarkan layanan cash management, trade finance, treasury serta produk-produk investasi dan pembiayaan individu melalui cabang-cabangnya.
Khusus untuk para nasabah Commercial Banking, CIMB Niaga banyak menawarkan produk-produk pengelolaan kas. Sebagai contoh, saat ini CIMB Niaga menawarkan program Milestone Plus dengan tingkat imbal jasa yang sangat kompetitif serta berbagai pilihan menarik lainnya agar biaya operasional usaha para nasabah menjadi lebih efisien.
Baca Juga: CIMB Niaga Bidik Penyaluran KPR Naik Dua Digit di 2023, Ini Strateginya
Raih kinerja positif di Kuartal I 2023
Komitmen CIMB Niaga untuk terus mendukung pengembangan bisnis nasabah ke depan didukung dengan fondasi bank yang kuat berdasarkan kinerja positif di kuartal pertama 2023. Per 31 Maret 2023, CIMB Niaga meraih laba sebelum pajak konsolidasian (unaudited) sebesar Rp2,0 triliun, naik sebesar 29,5% year-on-year (“Y-o-Y”) dan menghasilkan earnings per share Rp63,42.
Kinerja menggembirakan tersebut didukung penyaluran kredit kredit/pembiayaan yang meningkat 10,1% Y-o-Y menjadi Rp201,1 triliun (atau Rp199,6 triliun di luar pembiayaan Salam) serta peningkatan kualitas underlying asset. Adapun total Dana Pihak Ketiga (“DPK”) mencapai Rp240,1 triliun dengan rasio CASA sebesar 61,2%.
Sejalan dengan hasil tersebut, indikator profitabilitas utama CIMB Niaga yaitu return on equity (“ROE”) meningkat menjadi 15,1%. Bank mempertahankan posisi permodalan dan likuiditas yang solid dengan capital adequacy ratio ("CAR") dan loan to deposit ratio ("LDR") masing-masing sebesar 21,3% dan 82,2%. Dengan total aset konsolidasian per 31 Maret 2023 sebesar Rp347,3 triliun, CIMB Niaga semakin memperkuat posisi sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia.
“Fondasi yang kokoh tersebut menjadi pijakan yang kuat bagi kami untuk terus memberikan dukungan kepada para nasabah dalam menangkap peluang pertumbuhan di tahun ini. Kami optimis, roda bisnis dan perekonomian Indonesia akan terus bergerak positif,” pungkas Widodo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News