Reporter: Lydia Tesaloni | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) terus memperluas portofolio pembiayaan berkelanjutan. Terbaru, bank menyalurkan fasilitas Sustainability-Linked Loan (SLL) senilai Rp 117 miliar kepada PT Primarajuli Sukses, anak usaha PT Ever Shine Tex Tbk (ESTI) yang bergerak di industri tekstil.
Fasilitas modal kerja tersebut dikaitkan dengan target penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) Cakupan-2, sejalan dengan agenda dekarbonisasi CIMB Niaga dan strategi transisi hijau sektor manufaktur.
Untuk diketahui, PT Primarajuli Sukses merupakan anak usaha yang dimiliki 99,99% oleh ESTI, pemain industri tekstil nasional yang didirikan keluarga Sung Pui Man. Perusahaan ini memproduksi benang nylon (nylon filament yarn), kain tenun, dan kain rajut untuk pasar domestik dan ekspor.
Head of Commercial Banking CIMB Niaga Christian Prajitno, mengatakan fasilitas SLL ini merupakan bentuk dukungan konkret CIMB Niaga dalam mendorong transformasi bisnis yang lebih ramah lingkungan, khususnya di sektor manufaktur yang memiliki potensi dekarbonisasi besar.
Baca Juga: Laba Bank CIMB Niaga (BNGA) Tumbuh 2,92% pada Kuartal III-2025
“Kolaborasi dengan Primarajuli Sukses adalah langkah nyata dalam mendukung transisi hijau. Kami berharap model pembiayaan berkelanjutan seperti ini bisa direplikasi ke sektor lainnya. Selain itu, melalui program GreenBizReady, kami juga memperluas pendampingan keberlanjutan kepada para pelaku usaha,” ujar Christian dalam keterangannya, Rabu (19/11/2025)..
Direktur Ever Shine Tex, Michael Sung, menyampaikan bahwa manajemen grup telah lama menjalankan berbagai inisiatif efisiensi energi, mulai dari pemasangan panel surya, peremajaan mesin dan boiler, pemanfaatan gas alam, hingga penggunaan sistem cooling-as-a-service.
“Inisiatif ini membantu kami menurunkan konsumsi energi dan emisi GRK. Dengan fasilitas SLL dari CIMB Niaga, komitmen keberlanjutan ini kini mendapat dukungan pembiayaan yang terstruktur dan berdampak positif,” kata Michael.
Sebagai bagian dari kerja sama tersebut, CIMB Niaga juga memfasilitasi penandatanganan kerja sama penggunaan platform CarbonIQ antara Primarajuli dan perusahaan teknologi iklim Jejakin (PT Jejak Enviro Teknologi).
Baca Juga: Bank CIMB Niaga Catatkan Perbaikan Rasio Kredit Macet UMKM di Kuartal III-2025
Platform ini memungkinkan pemantauan serta pelaporan emisi GRK secara digital, transparan, dan terintegrasi—menjadi instrumen penting untuk mencapai target dalam skema SLL.
Kejar Pembiayaan Hijau
CIMB Niaga meningkatkan fokus pada pembiayaan berkelanjutan sesuai agenda transisi energi nasional. Per 30 September 2025, hampir 24% dari total pembiayaan bank atau setara Rp 54,7 triliun telah dialokasikan untuk mendukung transisi yang adil, ekonomi rendah karbon, dan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) PBB.
Pun sebagai bagian dari CIMB Group yang memiliki jaringan luas di ASEAN, CIMB Niaga menegaskan komitmen untuk memperluas solusi keuangan hijau.
“Ke depannya kami berharap porsi pembiayaan berkelanjutan dapat terus meningkat, sehingga manfaatnya semakin dirasakan nasabah dan masyarakat,” kata Christian.
Melalui kerja sama strategis dengan Primarajuli dan berbagai nasabah lainnya, CIMB Niaga menargetkan pembiayaan hijau menjadi pendorong utama transformasi industri sekaligus kontribusi nyata terhadap mitigasi perubahan iklim.
Baca Juga: CIMB Niaga Luncurkan Fitur GreenBizReady untuk Mendukung Transisi Keberlanjutan
Selanjutnya: Revitalisasi Terminal 1C Soetta Rp1,3 Triliun Masuki Tahap Akhir
Menarik Dibaca: 7 Dampak Minum Soda Terlalu Banyak Bagi Tubuh
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













