kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.123.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.630   -1,00   -0,01%
  • IDX 8.040   -10,64   -0,13%
  • KOMPAS100 1.119   -3,89   -0,35%
  • LQ45 808   -1,69   -0,21%
  • ISSI 278   -0,36   -0,13%
  • IDX30 423   0,26   0,06%
  • IDXHIDIV20 484   -0,86   -0,18%
  • IDX80 123   -0,23   -0,19%
  • IDXV30 132   -0,21   -0,16%
  • IDXQ30 135   -0,20   -0,15%

Dapen BTN Catatkan Jumlah Peserta Mencapai 3.978 Orang per Februari 2025


Selasa, 20 Mei 2025 / 13:52 WIB
Dapen BTN Catatkan Jumlah Peserta Mencapai 3.978 Orang per Februari 2025
ILUSTRASI. Dana Pensiun PT Bank Tabungan Negara (BTN) mencatatkan jumlah peserta mencapai 3.978 orang per Februari 2025. KONTAN/Muradi/2015/1006


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun PT Bank Tabungan Negara (BTN) yang merupakan penyelenggara Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP) mencatatkan jumlah peserta mencapai 3.978 orang per Februari 2025.

Direktur Investasi Dapen BTN Adi Santoso Budidarma menjelaskan jumlah peserta terdiri dari pensiunan, pensiun tunda, dan peserta aktif. Adi menerangkan jumlah peserta mengalami penurunan sekitar 42 orang setiap tahunnya. 

"Penurunan tersebut disebabkan adanya peserta yang meninggal dunia dan kebijakan close population pada kepesertaan Dana Pensiun BTN sejak September 2004. Artinya, sudah tidak ada lagi penambahan peserta," ungkapnya kepada Kontan, Selasa (20/5).

Baca Juga: Hasil Investasi Dapen BTN Tumbuh 1,06%, Capai Rp 85,92 Miliar pada Kuartal I-2025

Lebih lanjut, Adi mengatakan jumlah peserta dapen yang turun, terutama untuk peserta aktif, tentu akan berdampak terhadap penurunan iuran pensiun yang diterima oleh Dana Pensiun BTN. 

Oleh karena itu, dia bilang Dana Pensiun BTN selalu berupaya untuk mengoptimalkan dana kelolaan yang dimiliki agar dapat menghasilkan return atau imbal hasil investasi yang optimal.

"Dengan demikian, pemenuhan kewajiban pembayaran manfaat pensiun terhadap peserta dapat terjaga dengan baik," tuturnya.

Sebagai informasi, data statistik Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat peserta dana pensiun secara gabungan mengalami penurunan. Tercatat, jumlah peserta per Februari 2025 sebanyak 4.066.549 peserta. 

Baca Juga: Dapen Masih Cuan Berkat Jurus Bertahan

Jumlah itu turun 204.636 peserta atau 4,68%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebanyak 4.271.185 peserta.

Secara rinci, penurunan peserta yang signifikan terjadi pada Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) yang tercatat menurun sebesar 165.028 peserta per Februari 2025.

Diikuti Dana Pensiun Pemberi Kerja dengan skema Program Pensiun Manfaat Pasti (DPPK PPMP) sebesar 37.096 dan Dana Pensiun Pemberi Kerja Program Pensiun Iuran Pasti (DPPK PPIP) sebesar 2.512 peserta. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×