kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Dirut BTN belum diajak bicara oleh BRI dan Mandiri


Senin, 10 Februari 2014 / 12:35 WIB
Dirut BTN belum diajak bicara oleh BRI dan Mandiri
ILUSTRASI. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Wacana Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengakuisisi Bank Tabungan Negara (BTN) masih santer beredar. Uniknya, isu ini tak dibantah secara tegas oleh BTN.

"Kami tak mau terlalu fokus pada isu ini. Yang jelas itu belum tentu benar. Tapi juga belum tentu salah," kata Maryono, Direktur Utama BTN, dalam konferensi pers paparan kinerja akhir tahun 2013 di Jakarta, Senin, (10/2).

Maryono mengaku tak tahu pasti kebenaran kabar tersebut. Pasalnya, sampai saat ini manajemen BTN belum diajak bicara mengenai akuisi BTN baik oleh Bank Mandiri atau BRI.

Ke depan, ia menegaskan BTN lebih memilih fokus untuk meningkatkan kualitas bisnis perumahan yang selama ini menjadi andalan utama. "Selain itu kami akan fokus untuk konsolidasi internal terutama untuk memperbaiki kualitas kredit," pungkas Maryono.

Sebagaimana diketahui, rumor BTN akan diakuisi oleh BTN muncul beberapa hari terakhir. Kabarnya, Dirut BRI Sofyan Basir sudah mengungkapkan keinginan untuk akuisisi BTN pada pihak Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×