kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,64   -18,87   -2.02%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dorong inklusi keuangan, Bank Mandiri mengincar segmen anak muda


Selasa, 30 Juli 2019 / 09:52 WIB
Dorong inklusi keuangan, Bank Mandiri mengincar segmen anak muda


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Mandiri berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam perluasan akses keuangan kepada kelompok mahasiswa dan pemuda sebagai salah satu fokus sasaran kegiatan inklusi keuangan melalui produk Simpanan Pemuda (SiMuda) RumahKu. Sejak pertama kali diperkenalkan hingga akhir Juni 2019, jumlah nasabah tabungan SiMuda di Bank Mandiri tercatat sebanyak 5.934 rekening dengan total saldo Rp 8,36 miliar.

Menurut SEVP Consumer & Transactions Bank Mandiri Jasmin, salah satu strategi Bank Mandiri dalam menyosialisasikan produk SiMuda adalah menonjolkan benefit serta memberikan kemudahan akses maupun proses menabung sehingga mahasiswa dan pemuda tertarik untuk memiliki rekening SiMuda.

Baca Juga: Bisnis terancam, Pegadaian siapkan strategi penangkal

“Sosialisasi menjadi tahapan yang cukup critical untuk meningkatkan penetrasi SiMuda di masyarakat. Untuk itu, Bank Mandiri ingin terlibat secara aktif dalam aksi ini, bersama pemangku kepentingan lainnya agar memberikan hasil yang masif dan inklusif,” kata Jasmin saat menghadiri acara AKSiMUDA 2019 yang diselenggarakan OJK bersama pelaku industri perbankan di Auditorium BPPT Jakarta, Selasa (30/7).

Jasmin menambahkan, pihaknya berharap dapat meningkatkan nasabah SiMuda menjadi 10.000 rekening pada akhir tahun ini melalui berbagai aktivitas sosialisasi tersebut.

Baca Juga: Cari bunga deposito tinggi? Cek update penawaran bunga deposito per 29 Juli

Pelaksanaan acara AKSiMUDA 2019 terdiri dari Relaunching Seri Literasi Keuangan Tingkat Perguruan Tinggi, Peluncuran Strategi Inklusi Keuangan bagi Pemuda (Youth Financial Inclusion Strategy), Penandatanganan Kerjasama antara Dewan Nasional Keuangan Inklusif dan Kementerian Pemuda dan Olahraga, Pengukuhan Duta Pemuda Inklusi Keuangan dan Ikrar Mahasiswa dan Pemuda Indonesia Menabung.

Acara AKSiMUDA 2019 ini turut dihadiri oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Bapak Prof. H. Mohamad Nasir, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Bapak Darmin Nasution, perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olah Raga, 15 Lembaga Jasa Keuangan peserta SiMuda, serta lebih dari 1.200 mahasiswa dan pemuda yang telah memiliki Tabungan SiMuda dari berbagai Lembaga Jasa Keuangan peserta SiMuda.

Baca Juga: LDR naik ke level 97,94% per semester I 2019, begini penjelasan Bank Mandiri

Berdasarkan Statistik Pendidikan Tinggi tahun 2018, jumlah mahasiswa di Indonesia adalah sebanyak 8,4 juta jiwa. Kondisi tersebut menunjukkan besarnya potensi menabung khususnya dari segmen mahasiswa dan pemuda.

Melalui Tabungan SiMuda, OJK dan lembaga keuangan mitra diharapkan dapat menciptakan budaya menabung sejak dini serta memberikan banyak manfaat bagi pemuda Indonesia, seperti membantu pemuda untuk belajar disiplin, mengelola keuangan secara lebih baik, serta menghindari perilaku konsumtif. Adanya kebiasaan menabung sejak dini diharapkan membuat generasi Indonesia memiliki kecakapan dalam memaksimalkan potensi asset yang dimiliki untuk mencapai kesejahteraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×