Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah DKI (Bank DKI) mencatat sampai September 2017 pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 39,7% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 41,3 triliun.
Kresno Sediarsi, Direktur Utama Bank DKI bilang pertumbuhan DPK ini didorong oleh peningkatan aktifitas pengembanganproduk dan layanan digital.
"Peningkatan DPK ini didorong oleh kenaikan giro sebesar 36,7% yoy menjadi Rp 10,4 triliun," kata Kresno dalam keterangan tertulis, Senin (23/10).
Selain itu, deposito juga tumbuh 51,46% yoy menjadi Rp 24,2 triliun. Pertumbuhan deposito ini disumbang baik oleh deposan individu maupun korporasi.
Sedangkan tabungan juga tumbuh 11,9% yoy menjadi Rp 6,64 triliun. Ini disumbang oleh transaksi perbankan seperti pembayaran kendaraan bermotor, PBB dan aplikasi mobile banking Bank DKI seperti Jaone dan Jakmobile.
Kedepannya Bank DKI akan terus mengimplementasikan transaksi non tunai untuk menaikkan DPK terutama tabungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News