kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   -23.000   -1,19%
  • USD/IDR 16.519   1,00   0,01%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

East Ventures Suntik Pendanaan ke Restoran Ayam Goreng Asal Singapura


Rabu, 17 Juli 2024 / 14:06 WIB
East Ventures Suntik Pendanaan ke Restoran Ayam Goreng Asal Singapura
ILUSTRASI. East Vantures memberikan pendanaan ke restoran ayam goreng


Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan modal ventura, East Ventures memberikan pendanaan ke perusahaan ayam goreng asal Singapura, Har Har Chicken!

Principal East Ventures Wesley Tay mengatakan, berharap agar sebagian besar dari pendanaan ini akan dialokasikan untuk optimalisasi rantai pasok guna memastikan kualitas yang konsisten untuk para pelanggan. 

"Kami bersemangat untuk mendukung Har Har Chicken! yang menghadirkan sentuhan inovatif pada hidangan Singapura yang disukai masyarakat. Kami menantikan pertumbuhan dan kesuksesan mereka,” kata Wesley dalam keterangan resmi, Rabu (17/7). 

Di kesempatan yang sama, Chief Executive Officer Har Har Chicken!, Bevin Desker, menyampaikan rasa terima kasih dan akan menggunakan dana tersebut untuk akselerasi pertumbuhan bisnis. 

"Kami menghargai keyakinan East Ventures terhadap brand Har Har Chicken!, dan kami berencana untuk memperluas kehadirannya, dengan menargetkan tiga gerai, termasuk Junction 8, Vivocity, dan ION Orchard, kata Bevin. 

Baca Juga: Perkuat Ekosistem Startup, BNI Ventures Luncurkan Program BNV Arcade

Bevin juga mengungkapkan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk meningkatkan jumlah gerai di Singapura pada tahun 2025 dan memperluas kehadiran Har Har Chicken! secara regional. 

Sebab, menurut Bevin Asia Selatan dan Asia Tenggara adalah pasar yang potensial. Bisnis ayam goreng di Asia Tenggara, termasuk Singapura, turut mengalami pertumbuhan besar karena meningkatnya permintaan akan pilihan makanan yang mudah didapat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×