kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   0,00   0,00%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Ekses likuiditas di bank syariah Rp 16 triliun


Rabu, 27 Agustus 2014 / 12:11 WIB
Ekses likuiditas di bank syariah Rp 16 triliun
ILUSTRASI. Guillain-Barre Syndrome adalah kondisi penyakit saraf ./Pho KONTAN.Carolus Agus Waluyo/04/06/2012.


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menilai perbankan syariah masih dapat tumbuh mengikuti pertumbuhan bisnis perbankan konvensional. Mirza Adityaswara, Deputi Gubernur Senior BI mengatakan, bank syariah masih memiliki kelebihan likuiditas, sehingga masih ada peluang untuk memperbesar pembiayaan.

"BI mencatat kelebihan likuiditas dari bank syariah yang di tempatkan di BI mencapai Rp 16 triliun," kata Mirza, Rabu (27/8). Ia mengakui, kelebihan likuiditas dari bank syariah masih kecil atau hanya 5,92% dibandingkan Rp 270 triliun dari kelebihan likuiditas bank konvensional.

Mendatang, masih ada tantangan bagi bank syariah untuk mencapai komposisi aset di atas 5%, seperti persaingan bisnis dengan bank syariah di dalam negeri atau dengan bank konvensional. Mirza menambahkan, selaku regulator, pihaknya akan mendukung perkembangan bisnis bank syariah seperti penerbitan instrumen term deposit valuta asing (TD valas).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×