Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - PT Bank Mandiri Tbk akan menyiapkan 3 juta keping uang elektronik baru untuk mendukung program elektronifikasi tol. Seperti diketahui, pada Oktober 2017 pemerintah mewajibkan seluruh gerbang tol menggunakan transaksi non tunai.
Rohan Hafas, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri bilang, Mandiri juga akan memperluas akses untuk memudahkan masyarakat mengisi ulang kartu e-money.
GNNT di tol atau elektronifikasi di jalan tol yang akan dimulai Oktober 2017, merupakan kerjasama Bank Indonesia dengan Kementerian PUPR melalui Badan Pengatur Jalan Tol. "Tujuannya, untuk memberikan layanan pembayaran non tunai yang aman, cepat dan efisien sehingga memberi nilai tambah bagi masyarakat dan operator jalan tol," kata Rohan dalam keterangan tertulis, Kamis (21/9).
Hingga Agustus 2017, jumlah kartu e-money Mandiri yang beredar mencapai lebih dari 10 juta kartu. Dari jumlah tersebut, frekuensi transaksinya mencapai 300 juta transaksi dengan nilai sebesar Rp3,4 triliun.
Selain menyiapkan kartu prabayar e-money, Bank Mandiri juga akan meningkatkan akses layanan agar masyarakat pengguna e-money dapat dengan mudah mengisi ulang, seperti penyediaan layanan di gerbang tol, rest area, maupun lokasi strategis lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News