Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Sekuritas akan mengawal proses pencatatan saham perdana atau initial public offering (IPO) enam perusahaan di tahun ini. Jumlah perusahaan tersebut tidak termasuk perusahaan anak usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Direktur Mandiri Sekuritas Laksono Widodo bilang, keenam perusahaan yang akan IPO berasal dari beberapa sektor. Lebih rinci ia menyebut bahwa perusahaan tersebut antara lain bergerak di sektor health care, konstruksi, konsumen, jasa keuangan, tambang, dan energi.
Meski demikian, Laksono masih belum bisa memperkirakan kisaran nilai IPO dari enam perusahaan tersebut. Yang jelas, ia dengan yakin menyebut bahwa tak ada IPO yang akan digelar di kuartal I-2018 ini. “Ada 6. Belum termasuk BUMN,” ujar Laksono kepada Kontan, Kamis (18/1).
Sementara itu, untuk anak usaham BUMN sendiri, Laksono belum bisa memastikan jumlahnya. “Belum tahu,” tuturnya. Sebagai gambaran, menurut catatan Kontan, anak BUMN yang berencana IPO di tahun 2018 ialah PT Patra Jasa, PT Adhi Persada Gedung, PT Waskita Toll Road, dan PT Bank BRI Syariah.
Sementara itu , Bursa Efek Indonesia (BEI) optimistis jumlah perusahaan IPO akan mencapai 35 sepanjang tahun 2018. Sebelumnya, hingga pekan pertama Januari 2018, sudah ada empat perusahaan di pipeline BEI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News