Reporter: Dina Farisah | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Tantangan berliku yang telah dilalui perusahaan pembiayaan masih pada tahun lalu masih catatan kelabu bagi pelaku usaha.
Tahun ini perusahaan pembiayaan tidak memasang target laba secara fantastis.
Suhartono, Presiden Direktur PT Federal International Finance (FIF) mengatakan, tidak berambisi mencaplok laba muluk-muluk.
Sebab kondisi ekonomi pada awal tahun dinilai masih cukup menantang.
Alhasil, FIF menetapkan target laba tahun ini sama dengan tahun lalu yakni Rp 1,5 triliun.
Target laba ini tidak sejalan dengan target pertumbuhan pembiayaan baru FIF sekitar 15%.
Hal ini lantaran kompetisi yang berkaitan dengan tingginya biaya.
Jerry Handy, Head of Treasury and Funding FIF Group menuturkan, pihaknya menerapkan strategi untuk mengerek laba.
Adapun strateginya sama seperti tahun lalu yakni meliputi prudent acquisition, market segmentation dan ekspansi network.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News