Reporter: Maria Nugu | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Siapa bilang fintech dan bank menjadi kompetitor dalam bidang keuangan? Platform Avantee dan Badan Perkreditan Rakyat (BPR) Bahana Ekonomi Sentosa justru bekerja sama, menepis anggapan yang ada selama ini.
Kerja sama yang telah digodok sejak lama ini akhirnya terealisasi hari ini (23/10). Bentuk kerja sama yang akan dijalin Avantee dan BPR BES berupa penyaluran kredit oleh BPR yang berkedudukan di Jakarta tersebut.
Baca Juga: UangTeman akan dapat suntikan modal baru, akan dipakai untuk apa?
Penyaluran kredit oleh BPR kepada fintech P2P lending Avantee nantinya masih akan secara khusus menyasar sektor UMKM. “Kebetulan visi kami sama untuk memajukan UMKM di Indonesia, jadi sasarannya masih tetap ke sektor UMKM.” Ujar Firman Wiranata, CEO Avantee kepada Kontan.co.id.
Kolaborasi ini tidak hanya akan mendukung UMKM, namun juga kedua pihak yang bersinergi ini. “Kolaborasi antara bank dan fintech sangatlah baik, akan memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak,” kata direktur utama BPR Bahana Ekonomi Sentosa Indra Novandi.
Menurut Indra kerja sama ini juga membantu pendanaan atau kredit oleh BPR kepada masyarakat, dengan Avantee sebagai penyalurnya.
Untuk potensi pasar yang bisa diambil keduanya, Firman mengaku mereka belum membicarakan hal tersebut. Baginya hal itu dapat tumbuh dengan sendirinya, asalkan starting point-nya sudah diambil.
Baca Juga: Bakal dapat suntikan dana lagi, Amartha siap ekspansi ke luar Jawa
Firman juga menyatakan BPR BES ini baru satu dari sekian partner yang mereka ajak kerja sama. “Ini baru kami mulai dengan BPR BES. Dengan yang lain sebenarnya sudah ada pembicaraan, namun kebetulan BPR BES ini yang sevisi, dan nyaman dengan manajemen kami makanya kami taken duluan,” ungkapnya.
Melalui kerja sama ini Firman mengharapkan akan menumbuhkan kinerja yang positif bagi masing-masing pihak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News