Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayora berusaha meningkatkan kinerja ke depannya. Hal ini salah satunya dilakukan dengan digital banking.
Irfanto Oeij, Direktur Utama Bank Mayora bilang ke depan bank akan meluncurkan beberapa fitur digital banking.
Fitur digital banking ini seperti internet dan mobile banking. "Dalam lima tahun mendatang kami akan menambah jalur distribusi seperti internet, mobile dan sms banking," kata Irfanto kepada kontan.co.id, Sabtu (11/11).
Jika terlaksana fitur internet dan mobile banking akan diluncurkan pada akhir tahun. Tahun depan bank juga akan mengembangkan layanan digital banking lain.
Terkait detail layanan digital banking yang dimaksud, Irfanto belum ingin merinci karena masih dibahas dalam rancangan bisnis bank (RBB) 2018.
Yang jelas, dengan adanya digital banking, diharapkan dana murah akan meningkat dan bisa meningkatkan fungsi intermediasi bank.
Selain meluncurkan digital banking, tahun depan bank juga akan mengoptimalisasi cabang yang ada. Optimalisasi ini diharapkan bisa meningkatkan produktivitas kantor cabang.
Sebagai informasi saat ini jumlah kantor cabang Bank Mayora sebesar 43 kantor cabang yang ada di seluruh Indonesia.
Untuk meningkatkan kinerja, bank sudah mempunyai 4 strategi pertama adalah peningkatan sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, produk dan penguatan tata kelola dan manajemen risiko perusahaan.
Seperti diketahui dalam cetak biru (blue print) Bank Mayora 2010 2015 ada beberapa target yang sudah tercapai. Di antaranya adalah menjadi bank devisa, menggandeng investor strategis yaitu International Finance Corporation (IFC).
Bank Mayora juga tercatat sudah mengganti core banking dan menambah jumlah kantor cabang, ATM dan EDC.
Sampai kuartal 3 2017 total aset Bank Mayora tercatat Rp 5,6 triliun naik 10,71% secara tahunan atau year on year (yoy). Ke depan Bank Mayora menargetkan pertumbuhan aset yang semakin membaik seiring strategi yang sudah disusun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News