kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.567.000   7.000   0,45%
  • USD/IDR 15.703   0,00   0,00%
  • IDX 7.574   4,17   0,06%
  • KOMPAS100 1.170   -1,95   -0,17%
  • LQ45 921   -3,22   -0,35%
  • ISSI 231   0,26   0,11%
  • IDX30 474   -2,28   -0,48%
  • IDXHIDIV20 568   -1,28   -0,23%
  • IDX80 133   -0,19   -0,14%
  • IDXV30 141   0,91   0,65%
  • IDXQ30 158   -0,72   -0,45%

Industri Dana Pensiun kedatangan 2 pemain baru


Senin, 28 Juni 2021 / 15:49 WIB
Industri Dana Pensiun kedatangan 2 pemain baru
ILUSTRASI. Pensiun merupakan tahapan menikmati hari tua (KOMPAS)


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam beberapa tahun terakhir, satu demi satu pelaku bisnis dana pensiun berguguran. Di tengah tren penurunan itu, industri dana pensiun justru kedatangan pemain baru.

Sebut saja, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) BCA Life serta DPLK Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Pendirian keduanya telah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Menanggapi hal itu, Ketua Umum Perkumpulan DPLK Nur Hasan memperkirakan, bertambahnya jumlah pemain dana pensiun karena masih terbuka lebar peluang serta kesempatan pada bisnis di sektor ini.

Baca Juga: OJK sahkan pendirian DPLK BCA Life

"Mengingat, jumlah pekerja formal dan informal tercatat ada 131 juta orang, namun program dana pensiun baik dalam bentuk DPLK dan DPPK baru memiliki peserta sekitar 5 juta orang," kata Nur Hasan, Senin (28/6).

Selain itu, industri DPLK juga masih menorehkan pertumbuhan yang positif di bandingkan industri keuangan non-bank lain walau hadapi gejolak ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Hingga Mei 2021, OJK mencatat aset industri DPLK tumbuh hingga 13,22% menjadi Rp 110,07 triliun. Nilai itu naik signifikan dibandingkan realisasi tahun sebelumnya yakni Rp 97,21 triliun.

Melihat potensi itu, diperkirakan aset serta bisnis dana pensiun akan terus tumbuh seiring bertambahnya jumlah pemain. Walaupun pada tahun pertama dan kedua, pertumbuhannya belum terlalu signifikan.




TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×