kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.489   96,00   0,58%
  • IDX 6.516   245,30   3,91%
  • KOMPAS100 949   41,80   4,61%
  • LQ45 738   34,09   4,85%
  • ISSI 202   5,67   2,88%
  • IDX30 382   17,80   4,88%
  • IDXHIDIV20 463   17,69   3,98%
  • IDX80 107   4,49   4,36%
  • IDXV30 111   2,90   2,69%
  • IDXQ30 126   5,44   4,53%

Industri minta regulasi makin dukung marine cargo


Selasa, 12 Desember 2017 / 17:28 WIB
Industri minta regulasi makin dukung marine cargo


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lini bisnis asuransi marine cargo diramal masih punya prospek yang bisnis yang positif. Agar maksimal, industri pun terus mendorong adanya regulasi yang makin mendorong industri.

Salah satunya adalah perubahan skema penjualan komoditas dari dalam negeri. Industri berbasis komoditas memang menjadi salah satu nasabah andalan dalam lini bisnis ini.

Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Achmad Dalimunthe menyebut pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan terkait dengan terkait skema Free on Board (FOB).

Selama ini dengan skema FOB, komoditas dijual dengan harga sampai di pelabuhan domestik. Di mana eksportir hanya memiliki kewajiban membayar biaya pengiriman barang sampai ke pelabuhan Indonesia.

Selanjutnya biaya dan risiko akan ditanggung oleh importir saat barang sudah di atas kapal. Asosiasi berharap bisa menerapkan skema cost, insurance, and freight (CIF) di mana asuransi dinilai bisa lebih memanfaatkan potensi pasar yang ada.

"Hal ini akan memberikan nilai tambah bagi asuransi kerugian di dalam negeri," ungkapnya belum lama ini.

Terlepas dari hal tersebut, lini bisnis asuransi marine cargo diramal bisa tumbuh di atas 10% di tahun depan. Di antaranya terdorong oleh potensi meningkatnya pengiriman barang domestik seperti lewat penambahan rute tol laut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×