kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45917,14   -2,37   -0.26%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini 4 Faktor yang Mempengaruhi Nilai BTC to IDR


Jumat, 26 Januari 2024 / 14:03 WIB
Ini 4 Faktor yang Mempengaruhi Nilai BTC to IDR


Reporter: Tim KONTAN | Editor: Ridwal Prima Gozal

KONTAN.CO.ID - Perkembangan dunia crypto semakin hari semakin meningkat. Meski memiliki resiko yang tinggi tapi aset crypto telah membesut perhatian banyak orang. Bahkan sekarang ini crypto telah menjadi instrumen investasi yang populer dikalangan generasi milenial. Anak muda juga menjadi pangsa terbesar dari crypto, sehingga sangat terpengaruh dengan pergerakan harga crypto, seperti Bitcoin, Ethereum, dan aset lainnya.

Bahkan tak sedikit orang yang menyamakan bahwa aset crypto seperti emas digital dengan nilai harga yang kuat. Tapi sekarang, banyak investor ritel tidak memegang posisi mereka di Bitcoin dan crypto untuk waktu yang lama. Mereka merilis Bitcoin dan crypto lainnya hanya untuk satu atau dua hari.

Bitcoin atau dikenal dengan BTC telah menjadi aset crypto yang paling popular. Sehingga tak heran sekarang ini pengembang berusaha membangun BTC trading App yang sederhana dan mudah digunakan, tetapi memiliki tingkat keamanan yang tinggi. Kamu bisa membelanjakan uang rupiah ke dalam bentuk BTC.

Begitu juga sebaliknya kamu bisa melakukan penukaran aset crypto seperti Bitcoin ke Rupiah atau BTC to IDR sehingga metode ini sama dengan prinsip emas. Aset crypto dijual menurut nilainya dalam satuan mata uang yang aktif pada saat penjualan. Hasil penjualan bisa langsung dikirim ke rekening pemilik.

Untuk kamu yang ingin berinvestasi crypto secara mudah, download PINTU sekarang! PT Pintu Kemana Saja dengan brand PINTU merupakan platform jual beli dan investasi aset crypto di Indonesia. Aplikasi PINTU berfokus pada tampilan aplikasi yang intuitif, mudah digunakan, dengan konten edukasi in-app, terutama bagi investor crypto baru dan kasual.

Saat ini, PINTU memiliki lebih dari 200 aset crypto yang diperdagangkan serta banyak fitur dan produk unggulan inovatif dan edukatif seperti Limit Order, Auto DCA, Pintu Earn, Referral System, PTU Staking, dan Pintu Kelas Academy.

Faktor yang Mempengaruhi Nilai BTC to IDR

Banyak faktor yang mempengaruhi pergerakan nilai di pasar crypto yang setiap saat berubah. Bahkan kadang kala naik tajam dan bisa hampir semua koin yang beredar dalam kondisi turun atau bearish. Hal ini pun berimbas pada koin termahal saat ini, yakni Bitcoin. Saat ini, tidak jelas mengapa harga bitcoin bisa jatuh atau naik.

Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa kegagalan ini terjadi karena sejumlah alasan, antara lain sebagai berikut:

1. Ikuti pasar tradisional

Pasar crypto harus seperti aset beta berdampak tinggi. Sederhananya, bitcoin bersama dengan banyak koin lainnya harus pindah ke pasar yang telah dipengaruhi oleh sentimen pasar negatif baru-baru ini. Belum lagi kebijakan moneter yang diterapkan FED beberapa waktu lalu untuk melawan inflasi telah menjauhkan investor dari aset.

Harta karun di sini tentu saja untuk pasar crypto. Secara umum, berinvestasi dalam bitcoin digunakan sebagai lindung nilai terhadap inflasi karena insentif atau kebijakan pemerintah. Namun, beberapa analis mengatakan bahwa risiko dapat memengaruhi bitcoin, sehingga kinerja bitcoin sendiri dinilai mengecewakan karena bereaksi dengan baik terhadap perubahan buah.

2. Penjualan bitcoin

Banyak orang terkemuka mengatakan bahwa jumlah BTC to IDR yang dijual di pasar akan sangat mempengaruhi nilai pasarnya. Semakin banyak bitcoin yang dirilis atau dijual, nilainya akan menurun, bahkan perlahan. Misalnya, ada seseorang yang menjual bitcoin miliknya dengan harga yang sangat tinggi di bawah pasaran saat itu. Bitcoin akan jatuh seiring dengan harga pasar, terutama jika orang yang membuatnya adalah orang yang terkenal di dunia.

Contoh yang jelas terjadi ketika investasi bitcoin terjadi akibat diadakannya suatu aktivitas ilegal. FBI menyita banyak Bitcoin sebagai bukti dan menjualnya ke publik dengan harga di bawah harga pasar saat itu.

Alhasil, bitcoin terjual dengan cepat dan cepat memperoleh keuntungan. Namun efeknya justru pada harga bitcoin yang turun dan turun seiring waktu karena harganya yang murah. Hal sebaliknya juga bisa terjadi sehingga nilai bitcoin bisa meroket tajam, dan pergerakan harga bitcoin yang gampang berubah inilah menjadi tantangan tersendiri bagi para investor aset cryptocurrency.

3. Sentimen negatif dari pasar

Selama beberapa minggu terakhir, pasar menunjukkan hal yang sama yaitu sentimen pasar yang negatif. Ini masih merupakan sistem donasi negatif terkait bitcoin, termasuk semua jenis mata uang dan aset target.

Beberapa ahli juga berpendapat bahwa dalam jangka panjang, harga aset Bitcoin ini akan terus berlanjut dalam jangka pendek. Kemungkinan tren penurunan harga bitcoin akan terulang kembali di masa mendatang.

Situasi memburuk karena beberapa berita dan statistik bitcoin yang terkenal. Begitu juga jika sentimen positif terjadi pada pasar maka akan mendongkrak nilai aset crypto dan menambah tingkat kepercayaan investor.

 4. Terjadi leverage panjang

Alasan kedua, kenapa harga bitcoin sekarang bisa turun drastis? Hal ini karena efek leverage dari posisi beli. Ben McMilan telah menjelaskan sejak Januari tahun ini bahwa dirinya akan selalu menghasilkan Bitcoin seperti yang dikatakan. Leverage sendiri dapat didefinisikan sebagai strategi bagi investor untuk menggunakan pinjaman guna meningkatkan peluang agar uang yang diinvestasikan dapat kembali.

Trader sering memperhatikan efek leverage ini karena jika harga aset crypto turun, maka akan langsung dijual meski harganya lebih rendah dari harga beli. Hal ini tentunya untuk menghindari kerugian lebih banyak jika tetap mempertahankan aset crypto tersebut.

Tempat Penukaran BTC to IDR

Jika kamu investor pemula tentu akan bingung bagaimana menukar Bitcoin ke Rupiah, ada 3 langkah yang dapat kamu lakukan, diantaranya adalah:

1. ATM Bitcoin

ATM Bitcoin diklasifikasikan sebagai ATM umum. Dengan alat tersebut, kamu dapat membeli dan menjual aset Bitcoin. Bedanya di ATM, ATM Bitcoin tidak bisa menerima kartu debit melainkan dengan memindai kode QR untuk terhubung ke dompet digital tempat pengguna menyimpan aset Bitcoin.

Setelah ATM terhubung ke platform perbankan bitcoin, kamu dapat menjual bitcoin sebanyak yang kamu inginkan. Setelah itu, properti di dompet digital akan diubah menjadi mata uang yang dijual di Bitcoin. Dalam beberapa menit, investor dapat menarik uang mereka dari ATM Bitcoin.

2. Platform pertukaran crypto

Pemilik Bitcoin atau aset crypto lainnya dapat mengakses platform penyedia layanan perdagangan Bitcoin. Untuk menukarkan btc to idr, cukup masuk ke menu penjualan Bitcoin untuk menjual aset crypto berdasarkan nilai yang berlaku pada saat transaksi.

Ketika bisnis berhasil, kamu dapat mengirim uang langsung dari penjualan aset crypto ke rekening bank kamu.

3. Transaksi Peer-to-peer (P2P)

Pemilik dompet Bitcoin dapat dihubungkan melalui jaringan peer-to-peer (P2P) yang memungkinkan kedua belah pihak untuk bertukar aset Bitcoin mereka. Singkatnya, dalam transaksi peer-to-peer, kamu menjual Bitcoin atau aset crypto lainnya kepada pembeli yang bersedia membayar sejumlah tertentu.

Setelah melakukan pembayaran atau transfer ke rekening bank, kamu tinggal menyisakan saldo Bitcoin langsung di rekening pembeli. Kini, menjual Bitcoin atau aset crypto lainnya bisa dilakukan dengan cepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×