Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rintis Sejahtera (ATM Prima) sudah mengantisipasi kenaikan transaksi di akhir tahun. Pada akhir tahun ini transaksi baik transfer tunai dan penarikan tunai diperkirakan bakal naik.
Hermawan Tjandra, EVP Marketing PT Rintis Sejahtera mengatakan dari pengalaman pemrosesan transaksi selama ini, Rintis telah menganalisa pola transaksi yang sifatnya cyclical dan puncak frekuensi transaksi.
“Dan kita selalu memonitor secara real time frekuensi transaksi, kapasitas pemrosesan, dan kualitas jaringan telekomunikasi serta status traffic transaksi di berbagai member bank,” kata Hermawan kepada kontan.co.id, Selasa (13/11).
Selain memang sudah termasuk dalam standard prosedur Rintis, beberapa contoh tersebut juga merupakan salah satu kriteria yang disyaratkan oleh Bank Indonesia (BI) dalam pemberian lisensi sebagai lembaga switching GPN dan dilaporkan/diaudit oleh BI secara periodik.
Sebelumnya, Bank Indonesia memproyeksi transaksi melalui ATM dan switching pada akhir tahun akan mengalami kenaikan disebabkan karena momen natal dan tahun baru.
Sebagai gambaran transaksi kartu debit baik tunai, belanja dan transfer sampai September 2018 sebesar 528 juta transaksi dengan nominal transaksi sampai Rp 569 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News