Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) memaparkan sejumlah langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan bisnis, memperkuat tata kelola, serta meningkatkan kepatuhan dan transparansi. Hal ini di ajang Pertamina Investor Day yang digelar pada 16 Juli 2025.
Presiden Direktur TUGU, Adi Pramana, menyampaikan bahwa fokus utama perusahaan tahun ini adalah memperkuat pengelolaan aset dan liabilitas. Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi menghadapi volatilitas pasar dan tantangan ekonomi makro.
“TUGU juga menargetkan hasil investasi yang menarik namun tetap dalam batas risiko yang terukur,” kata dia dalaï keterangannya, Selasa (22/7).
Baca Juga: Pendapatan Premi Asuransi Kendaraan Tugu Insurance Tumbuh Tipis pada Mei 2025
Strategi lainnya adalah optimalisasi kinerja anak usaha serta divestasi aset yang tidak produktif. Di sisi lain, TUGU juga mulai menerapkan PSAK 117 pada 2025, sebagai bagian dari upaya peningkatan transparansi dan kepatuhan terhadap standar akuntansi baru.
Dalam hal pengembangan bisnis, TUGU tengah menyiapkan platform digital yang dapat diakses langsung oleh nasabah ritel. Langkah ini ditujukan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan sekaligus mendorong efisiensi dan profitabilitas.
Baca Juga: Ini Respons Tugu Insurance Soal Penyesuaian Tarif Asuransi Kendaraan Listrik
Analis Ajaib Sekuritas, Rizal Rafly, menilai strategi TUGU sudah tepat dan menyeluruh. “Strateginya mencakup ekspansi ke segmen ritel, manajemen risiko investasi, implementasi PSAK 117, serta peningkatan kinerja anak usaha. Ini memberikan pondasi yang kuat untuk menghadapi dinamika pasar dan regulasi,” ujarnya.
Dengan strategi tersebut, TUGU dinilai memiliki posisi yang kuat di sektor asuransi dan berpeluang mencatat kinerja yang lebih baik ke depan.
Selanjutnya: Bank Jakarta Tegaskan Komitmen Tata Kelola, Dukung Penuh Proses Hukum Kasus Sritex
Menarik Dibaca: Logo HUT RI ke-80 Belum Kunjung Rilis, Sribu Gelar Kontes Desain Logo Terbuka
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News