kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

Jamkrindo Catatkan Penjaminan Kredit di Sektor Pertanian Rp 35,78 Triliun


Sabtu, 13 September 2025 / 18:05 WIB
Jamkrindo Catatkan Penjaminan Kredit di Sektor Pertanian Rp 35,78 Triliun
ILUSTRASI. Jamkrindo: Kantor Pusat PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), . KONTAN/Baihaki/31/01/2024


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jamkrindo terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan nasional dengan memberikan dukungan nyata bagi para pelaku usaha di sektor pertanian.

Sepanjang Januari hingga Agustus 2025, Jamkrindo telah membukukan penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di sektor pertanian, perburuan, dan kehutanan sebesar Rp35,78 triliun dengan jumlah UMKM terjamin sebanyak 650.284 pelaku usaha. 

Pada 2024, perusahaan mencatat volume penjaminan sebesar Rp48,32 triliun dengan jumlah terjamin mencapai 939.374 pelaku usaha.

Sekretaris Perusahaan Jamkrindo, Krisna Johan, mengatakan penjaminan KUR untuk sektor pertanian merupakan salah satu fokus utama perusahaan dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

“Kami percaya bahwa ketahanan pangan adalah fondasi kedaulatan bangsa. Melalui penjaminan KUR, kami membantu para petani dan pelaku usaha agar dapat mengakses pembiayaan modal kerja dengan bunga rendah sehingga usaha mereka bisa berkembang, produktivitas meningkat, dan kesejahteraan ikut terangkat,” kata Krisna dalam keterangannya, Sabtu (13/9).

Baca Juga: Jamkrindo Perkuat Inovasi Layanan Penjaminan

Selain mendorong sektor pertanian melalui KUR, Jamkrindo juga mendukung transformasi teknologi pertanian melalui penjaminan kredit usaha Alsintan. 
Program ini merupakan penjaminan pembiayaan investasi untuk pembelian alat dan mesin pertanian dengan subsidi bunga dari pemerintah. Kehadiran kredit usaha Alsintan menjadi jawaban atas kebutuhan modernisasi pertanian yang lebih efisien dan produktif.

Hingga Agustus 2025, Jamkrindo mencatat total volume penjaminan kredit usaha Alsintan sebesar Rp45,66 miliar. Dengan penjaminan ini, petani dapat memperoleh akses pembiayaan untuk membeli alat dan mesin pertanian modern yang mampu mempercepat produksi, menekan biaya operasional, dan meningkatkan kualitas hasil panen.

Krisna bilang, modernisasi pertanian adalah kunci menjaga ketahanan pangan nasional. Melalui penjaminan kredit usaha Alsintan, Jamkrindo membantu petani agar dapat mengakses pembiayaan untuk alat dan mesin pertanian modern, sehingga produktivitas meningkat, biaya produksi dapat ditekan, dan hasil panen menjadi lebih berkualitas.

Baca Juga: Jamkrindo dan BNI Tandatangani Kerja Sama Penjaminan Bank Garansi Rp 5 Triliun

Sebagai perusahaan penjamin terbesar di Indonesia, Krisna menegaskan Jamkrindo akan terus berkomitmen meningkatkan aksesibilitas finansial bagi UMKM dan koperasi kepada lembaga keuangan.

“Sebagai perusahaan penjaminan, Jamkrindo memiliki peran menjembatani UMKM yang feasible untuk memperoleh akses pembiayaan kepada lembaga keuangan melalui layanan penjaminan yang kami miliki.” ujarnya.

Selanjutnya: xAI Milik Elon Musk Berhentikan Ratusan Anotator Data

Menarik Dibaca: BRI Bagikan Tips Cerdas Kelola Keuangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×