kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Jasindo cover hampir 735 ribu hektar lahan padi


Senin, 05 Juni 2017 / 07:40 WIB
Jasindo cover hampir 735 ribu hektar lahan padi


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Asuransi Jasa Indonesia alias Jasindo terus berupaya menggeber bisnis di segmen pasar ritel. Salah satunya lewat optimalisasi dari penugasan pemerintah.

Direktur Utama Jasindo Sholihah mengatakan penugasan pemerintah yang kini dikebut pihaknya adalah Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP). Tahun 2017 menjadi tahun kedua bagi Jasindo untuk menjalankan program ini. "Ini jadi salah satu fokus kami dalam mengembangkan pasar ritel," katanya akhir pekan lalu.

Untuk tahun 2017 ini, pemerintah menganggarkan lahan seluas satu juta hektar untuk di-cover oleh AUTP. Sementara sampai akhir bulan Mei, total luas lahan yang sudah dilindungi oleh program ini mencapai 734.982 hektar.

Luas lahan yang diincar tahun ini, adalah dua kali lipat dari target tahun lalu yang seluas 500.000 hektar lahan padi. "Namun untuk realisasinya tahun lalu mencapai sekitar 490.000 hektar," timpal Kepala Unit Usaha Asuransi Petanian dan Mikro Jasindo Ika Dwinita Sofa.

Menurut dia, memang masih ada sejumlah kendala yang dihadapi dalam mengkampanyekan AUTP. Di antaranya adalah sebaran lahan pertanian hingga ke pelosok. Belum lagi kesadaran dalam berasuransi diakuinya masih cukup rendah.

Makanya untuk lebih memaksimalkan program tersebut di tahun ini, dia bilang pihaknya akan meningkatkan kerja sama dengan lebih banyak pemangku kepentingan untuk mensosialisasikan AUTP. Termasuk dengan pemerintah daerah yang diakuinya punya peranan penting dalam menyukseskan program ini.

Sebagai informasi, nilai premi dari AUTP sendiri adalah sebesar Rp 180 ribu per hektar lahan. Dari jumlah ini, 80% di antaranya merupakan subsidi dari pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×