Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indosurya Inti Finance masih punya pekerjaan yang tak ringan di kuartal IV-2018. Meski begitu perusahaan pembiayaan ini masih mempertahankan target pembiayaan yang sudah dipasang sebelumnya.
Managing Director Indosurya Finance Mulyadi Tjung mengatakan, pihaknya membukukan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 1,46 triliun hingga kuartal III-2018. Nilai tersebut naik 5,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, sepanjang 2018 Indosurya Finance memasang target pembiayaan sebesar Rp 2,46 triliun. Artinya dalam tempo sembilan bulan, Indosurya Finance baru memenuhi sekitar 60% dari target tahunan.
Walaupun masih cukup jauh, tapi target perusahaan disebutnya belum berubah. "Target kami masih belum direvisi, kami coba tetap kejar," katanya, Jumat (26/10).
Untuk mengejar target tersebut, pihaknya bakal makin mengintensifkan pemasaran khususnya ke sektor pelaku usaha UMKM. Maklum, pasalnya selama ini Indosurya Finance lebih banyak bermain di segmen pembiayaan produktif, baik itu pembiayaan investasi dan pembiayaan modal kerja.
Meski diakuinya, kehati-hatian mesti lebih diterapkan. Hal ini tak lepas dari kondisi ekonomi global yang berdampak pada pergerakan nilai tukar rupiah.
Kondisi ini tentunya bisa ikut berdampak pada perputaran ekonomi debitur. Artinya rasio kesehatan kredit harus makin diperhatikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
