Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Jabar Banten Syariah mencatatkan laba bersih senilai Rp 21,89 miliar di sepanjang 2021. Nilai ini tumbuh 494,84% year on year (yoy) dibandingkan 2020 senilai Rp 3,68 miliar, mengutip laporan keuangan Bank Jabar Banten Syariah yang dipublikasikan di Harian KONTAN, Senin (21/3).
Kinerja ini ditopang oleh pertumbuhan pendapatan setelah distribusi bagi hasil yang tumbuh 23,9% yoy dari Rp 375,37 miliar menjadi Rp 463,16 miliar. Di sisi lain, pendapatan berbasis komisi naik 51,51% yoy dari Rp 31,37 miliar menjadi Rp 47,53 miliar.
Adapun beban operasional meningkat 15,77% yoy dari Rp 325,01 miliar menjadi Rp 376,25 miliar di tahun lalu. Sehingga, perseroan mencetak pertumbuhan laba operasional 177,58% yoy dari Rp 31,31 miliar menjadi Rp 86,91 miliar.
Dari fungsi intermediasi, Bank Jabar Banten Syariah berhasil menyalurkan pembiayaan bagi hasil senilai Rp 2,19 triliun. Tumbuh 18,38% yoy dibandingkan kinerja 2020 sebesar Rp 1,85 triliun.
Sedangkan penyaluran piutang di tahun lalu mencapai Rp 4,21 triliun tumbuh 7,95% yoy di 2020 sebesar Rp 3,90 triliun. Lalu, pembiayaan sewa turun 23,71% yoy dari Rp 12,95 miliar pada 2020 menjadi Rp 9,88 miliar di 2021.
Baca Juga: Penyaluran Kredit Bank Mandiri Naik 10,58% pada Awal Tahun
Melesatnya kinerja pembiayaan membuat perseroan mampu meningkatkan pertumbuhan aset 16,55% yoy dari Rp 8,88 triliun menjadi Rp 10,35 triliun di tahun lalu. Sedangkan total liabilitas meningkat 18,9% yoy dari Rp 7,67 triliun menjadi Rp 9,12 triliun.
Pertumbuhan liabilitas seiring dengan meningkatnya dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun pada tahun lalu. Bank Jabar Banten Syariah tahun lalu mampu meningkatkan DPK dari Rp 6,66 triliun di 2020 menjadi Rp 7,88 triliun di sepanjang 2021.
Adapun rasio keuangan perseroan juga mengalami perbaikan tercermin dari rasio pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF) gross dari 5,28% di 2020 menjadi 3,42% di 2021. Sedangkan NPF net turun dari 2,86% menjadi 1,80%.
Dari rasio kemampuan mencetak laba, Bank Jabar Banten Syariah n return on assets (ROA) naik dari 0,41% menjadi 0,96%. Return on equity (ROE) meningkat dari 0,51% menjadi 2,08% pada tahun lalu.
Bank juga berhasil meningkatkan net imbalan dari 5,14% menjadi 5,61%. Seiring dengan kenaikan net operating margin (NOM) dari 0,06% menjadi 0,44%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News