kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Kinerja Positif Anak Usaha Sokong Pertumbuhan Laba Bank Pelat Merah


Kamis, 02 Mei 2024 / 20:45 WIB
Kinerja Positif Anak Usaha Sokong Pertumbuhan Laba Bank Pelat Merah
ILUSTRASI. Warga melintas di depan kantor pusat Bank BRI Jakarta (18/11/2022)./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kemampuan bank-bank besar dalam mempertahankan pertumbuhan laba bersihnya pada kuartal I-2024, tidak terlepas dari kontribusi kinerja anak usahanya yang positif.

Meskipun memang di periode tiga bulan pertama tahun 2024, pertumbuhan laba bersih dari bank-bank pelat merah di jajaran KBMI 4 hanya tumbuh mini, yakni di Bawah 3% secara tahunan (year on year/YoY). 

Seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) yang laba bersih hanya tumbuh 2,5% YoY, disusul oleh PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yang tumbuh 2%, dan PT Bank Mandiri Tbk yang laba bersihnya hanya tumbuh 1,13% YoY.

Sementara itu jika dilihat dari performa pertumbuhan kinerja laba bersih anak usahanya, tercatat lebih tinggi pada kuartal I-2024.

Baca Juga: Pendapatan Komisi Bank Besar dari Transaksi Digital Terus Membesar

Ambil contoh BRI Group, yang kontribusi total laba bersih anak usahanya tumbuh 29,9% menjadi Rp 2,2 triliun pada kuartal I-2024, dibandingkan sebelumnya sebesar Rp 1,7 triliun pada kuartal I-2023.

Pencapaian kinerja anak usaha BRI group ini sekaligus menjadi yang terbesar di antara bank pelat merah lainnya.

Kontribusi laba terbesar disumbang oleh PT Pegadaian, dengan komposisi 63%, dan PT Permodalan Nasional Madani dengan komposisi 22% menyumbang laba bersih kepada perusahaan induknya BRI. 

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, sebagai bank yang fokus pada segmen UMKM, kontribusi anak usaha akan menjadi alat pendorong penyaluran kredit perseroan secara lebih luas.

"BRI meyakini pemberdayaan yang terus dilakukan perseroan kepada segmen UMKM memiliki impact terhadap daya tahan ekonomi nasional, mengingat UMKM berperan terhadap sekitar 97% penciptaan lapangan kerja di Indonesia dan menyumbang PDB di kisaran 61%,” jelas Sunarso.

BRI melalui anak usahanya, telah menyalurkan penyaluran kredit sebesar Rp 136,2 triliun pada kuartal I-2024, atau tumbuh 12,7% dari Rp 120,8 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: BSI Tunjuk Wisnu Sunandar Menjadi Corporate Secretary

Kontribusi total aset anak usaha terhadap BRI Group juga tumbuh 10,5% YoY menjadi Rp 198,7 triliun pada Kuartal I-2024. Penyumbang aset terbesar terhadap BRI Group adalah Pegadaian dan PNM dengan komposisi masing-masing sebesar 44%, dan 28%.

Selain BRI, ada Bank Mandiri yang juga disokong oleh kontribusi pertumbuhan kinerja dari anak usahanya di awal tahun ini. Setidaknya dari total anak usahanya, Bank Mandiri mendapat sokongan laba bersih sebesar Rp 1,58 triliun. Jumlah ini tumbuh 7,57% dari sebelumnya Rp 1,47 triliun.

"Kinerja perseroan tidak terlepas dari kontribusi anak usaha kami, dan terus akan kami dorong pertumbuhannya," kata Direktur Keuangan Bank Mandiri Sigit Prastowo.

Sokongan terbesar terhadap Bank Mandiri berasal dari kontribusi anak usahanya PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), dengan kontribusi laba bersih Rp 879 miliar. Disusul oleh PT Mandiri Taspen yang berkontribusi sebesar Rp 238 miliar pada kuartal I-2024.



TERBARU

[X]
×