kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

KPR Bank Mandiri dan CIMB Niaga tumbuh dua digit


Rabu, 15 November 2017 / 06:37 WIB
KPR Bank Mandiri dan CIMB Niaga tumbuh dua digit


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bankir tetap menaruh asa penyaluran kredit perumahan bakal kian membaik sejalan dengan perbaikan ekonomi. Target pertumbuhan dua digit pun tetap dijaga pada akhir tahun ini dan tahun 2018 mendatang.

Seperti PT Bank CIMB Niaga Tbk yang yakin target pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) tahun 2017 sebesar 10% bakal tercapai. Sebab, hingga kuartal III-2017, bank ini mencatat pertumbuhan KPR sebesar 12,1% menjadi Rp 26,5 triliun dari periode sama tahun lalu senilai Rp 23,63 triliun

Sedangkan jumlah penjualan (sales) KPR CIMB Niaga sepanjang tahun ini, pertumbuhannya sudah menembus 50%. Salesdisini dapat diartikan penjualan KPR, namun belum terjadi akad.

"Untuk CIMB Niaga sales tahun ini lebih tinggi 50% secara year to date, karena di tahun lalu semester I, kami fokuskan ke perbaikan proses dan layanan," terang Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan, Selasa (14/11).

Hal lain yang juga menjadi pemicu pertumbuhan KPR berasal dari pemangkasan suku bunga lewat program promo KPR CIMB Niaga. Terutama berupa paket KPR CIMB Niaga yang disesuaikan berdasarkan harga rumah dengan kisaran bunga tetap selama tiga tahun sampai lima tahun dari 6,25% hingga 7,5%.

"Bunga sudah turun banyak tahun ini, dan kami salah satu terendah di pasar," imbuh Lani.

Masih terkait suku bunga kredit, tak tertutup kemungkinan CIMB akan kembali menurunkan suku bunga KPR pada tahun depan, tergantung dari penurunan biaya dana alias cost of fund CIMB.

Sementara, PT Bank Mandiri Tbk hingga September 2017, juga mampu membukukan pertumbuhan KPR 18,6% dibandingkan September 2016 menjadi Rp 39 triliun.

Senior Vice President Consumer Loans Bank Mandiri Harry Gale mengatakan, bisnis KPR menjadi salah satu fokus utama Bank Mandiri dalam menggarap sektor ritel. Hal ini terlihat dari portofolio KPR Bank Mandiri yang terus mencatat pertumbuhan dengan rata-rata 10,6% dalam lima tahun terakhir.

Salah satu upaya Bank Mandiri menggenjot KPR yakni dengan menggelar Festival Properti Indonesia bersama situs properti 123.com. Dalam ajang yang berlangsung pada 14-19 November itu, Bank Mandiri menawarkan program KPR berbunga mulai dari 5,99% efektif satu tahun pertama dan 6,35 % efektif selama dua tahun. Bank Mandiri berharap, target pertumbuhan KPR 16% tahun ini tercapai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×