Reporter: Issa Almawadi | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksikan pertumbuhan pembiayaan bank syariah hanya akan berada di bawah level pesimis di akhir tahun ini. Pada level pesimis, OJK menargetkan outstanding pembiayaan mencapai Rp 216 triliun, sementara saat ini total outstanding bank syariah baru mencapai Rp 201 triliun.
Artinya, masih ada ruang sekitar Rp 15 triliun yang belum dibukukan bank syariah. Meski begitu, Edi Setiadi, Kepala Departemen Pengawas Bank Syariah OJK menjelaskan, proyeksi tersebut telah diramalkan sebelumnya. "Karena pada awalnya, kami memproyeksikan pertumbuhan di moderat-optimis," kata Edi kepada KONTAN, Senin (8/12).
Sejalan dengan pertumbuhan pembiayaan, OJK juga menilai pertumbuhan aset akan berada di atas pesimis di bawah moderat. Menurut Edi, pertumbuhan moderat aset bank syariah ada pada level Rp 283 triliun.
Dengan angka-angka itu, secara umum pertumbuhan bisnis bank syariah hanya berada pada kisaran 14% saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News