Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bank Mandiri berhasil meraih pertumbuhan kredit mikro sebesar 33,20% pada akhir tahun 2014 dibanding tahun sebelumnya (year on year). Pertumbuhan kredit mikro tersebut merupakan yang tertinggi di antara berbagai jenis kredit yang ada di Bank Mandiri.
Berdasarkan laporan keuangan akhir tahun 2014, jumlah kredit mikro yang dikucurkan Bank Mandiri mencapai Rp 36 triliun. Sedangkan di akhir tahun 2013 Rp 32,70 triliun.
Pertumbuhan kredit mikro Bank Mandiri bahkan tumbuh jauh lebih tinggi dibanding pertumbuhan kredit secara keseluruhan. Jumlah kredit yang dikucurkan Bank Mandiri secara keseluruhan mencapai Rp 530 triliun atau tumbuh hanya 12,2% secara year on year.
Menurut Hery Gunardi, Direktur Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Bank Mandiri, kredit mikro Bank Mandiri terbagi dua segmen, yakni Kredit Usaha Mandiri (KUM) yang merupakan kredit produktif, serta KSM yang merupakan kredit multiguna untuk kalangan karyawan. Tahun lalu, Bank Mandiri agak mengerem penyaluran kredit mikro jenis KUM mengingat situasi ekonomi nasional sedang tertekan. "Kita lebih mengandalkan KSM. Inilah yang membuat pertumbuhan kita bagus," kata Hery di Jakarta, Rabu (11/2).
Tahun ini, Bank Mandiri akan melihat terlebih dahulu kondisi ekonomi nasional sebelum kembali menggenjot penyaluran kredit mikro jenis KUM. "Kami harapkan kredit mikro tahun ini bisa tumbuh setidaknya sama tinggi dengan tahun lalu," pungkas Hery.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News