kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.407.000   24.000   1,01%
  • USD/IDR 16.580   -17,00   -0,10%
  • IDX 8.125   73,58   0,91%
  • KOMPAS100 1.120   14,21   1,28%
  • LQ45 780   7,86   1,02%
  • ISSI 292   2,64   0,91%
  • IDX30 406   2,01   0,50%
  • IDXHIDIV20 454   0,57   0,13%
  • IDX80 123   1,36   1,12%
  • IDXV30 131   1,14   0,88%
  • IDXQ30 128   0,32   0,25%

Laba Clipan Finance (CFIN) Melonjak 6.342% pada Semester I-2023


Rabu, 26 Juli 2023 / 15:27 WIB
Laba Clipan Finance (CFIN) Melonjak 6.342% pada Semester I-2023
ILUSTRASI. Penjualan mobil di salah satu showroom di Tangerang Selatan, Senin (16/11). Laba Clipan Finance (CFIN) Melonjak 6.344% pada Semester I-2023.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Clipan Finance Indonesia Tbk atau Clipan Finance mencatatkan kinerja positif hingga pertengahan tahun atau semester I-2023. Bahkan labanya melesat tinggi hingga 6.344,84% secara tahunan atau year on year (YoY).

Berdasarkan laporan keuangan, dikutip Minggu (23/7), Clipan Finance berhasil membukukan laba bersih tahun berjalan Rp 649,64 miliar per semester I-2023, naik 6.342,71 % YoY, dibandingkan semester I-2022 yang senilai Rp 10,08 miliar.

Peningkatan laba tersebut disokong pendapatan Clipan Finance yang meningkat 95,37% YoY menjadi Rp 1,39 triliun di semester I-2023, dibandingkan semester I-2022 yang sebesar Rp 714,19 miliar.

Baca Juga: Clipan Finance Tengah Kembangkan Teknologi AI, Diharapkan Bantu Tekan Rasio BOPO

Pendapatan Clipan Finance tersebut, rupanya ditopang oleh meningkatnya pembiayaan konsumen yang berkontribusi sebesar Rp 591,93 miliar, tumbuh 18,20% YoY dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 500,41 miliar.

Meski demikian, perusahaan dengan kode saham CFIN tersebut juga membukukan penurunan beban perusahaan sebesar 19,95% YoY menjadi Rp 562,99 miliar, dibandingkan semester I-2022 yang sebesar Rp 703,3 miliar.

 

Beban terbesar CFIN datang dari bunga dan beban pembiayaan yang mencapai Rp 110,23 miliar, meningkat 32,83% YoY dibanding semester I-2022 yang sebesar Rp 82,98 miliar.

Baca Juga: Kendati Inflasi Melambat, Cost of Fund Clipan Finance Justru Naik 1,25%

Selain itu, beban terbesar CFIN lainnya disumbang oleh beban tenaga kerja yang tumbuh 8,28% YoY menjadi Rp 168,68 miliar, dibandingkan semester I-2023 yang senilai Rp 155,77 miliar.

Lebih lanjut, BPFI juga mencatat adanya peningkatan jumlah aset, di mana tumbuh sebesar 14,17% year to date (ytd) menjadi Rp 9,18 triliun di semester I-2022, dibandingkan Desember 2022 yang sebesar Rp 8,04 triliun.

Dari kinerja positif tersebut, Clipan Finance juga berhasil memiliki permodalan atau ekuitas yang meningkat sebesar 4,89% ytd menjadi Rp 5,36 triliun di semester I-2023, dibandingkan Desember 2022 yang mencapai Rp 5,11 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×