kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.777   18,00   0,11%
  • IDX 7.480   0,54   0,01%
  • KOMPAS100 1.157   2,51   0,22%
  • LQ45 918   4,40   0,48%
  • ISSI 226   -0,78   -0,35%
  • IDX30 474   2,88   0,61%
  • IDXHIDIV20 571   3,56   0,63%
  • IDX80 132   0,52   0,39%
  • IDXV30 140   1,17   0,84%
  • IDXQ30 158   0,64   0,41%

Lima calon investor dikabaran tawar Commonwealth Life


Minggu, 30 September 2018 / 16:52 WIB
Lima calon investor dikabaran tawar Commonwealth Life
ILUSTRASI. Kinerja Commonwealth Life


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah investor dikabarkan telah menawar kepada Commonwealth Bank of Australia (CBA) untuk mengambil alih mayoritas saham pada PT Commonwealth Life. Sebagaian besar di antaranya adalah pemain asuransi jiwa global.

Sejumlah calon investor dilaporkan Reuters sudah mengajukan penawaran kepada CBA. Di antaranya adalah Prudential asal Inggris dan Sun Life dari Kanada. Selain itu, tiga perusahaan lain sudah mengajukan penawaran kedua. Yakni FWD Group, Great Eastern Holdings, dan Sequis Life.

Penawaran terbaru dikabarkan telah dikirim pada pekan lalu. Lalu CBA punya waktu beberapa pekan untuk menyaring tiap penawaran sebelum mengambil keputusan. Transaksi penjualan saham tersebut ditaksir akan mencapai US$ 250 juta sampai US$ 300 juta.

Bank terbesar di Austalia itu sendiri memang sebelumnya dikabarkan memiliki rencana untuk meninjau ulang investasi di Commonwealth Life. Termasuk opsi untuk melepas 80% saham yang kini dimiliki.

Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Direktur Kelembagaan dan Produk IKNB Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Asep Iskandar mengaku belum bisa memberi keterangan.

Begitu pula dengan Wakil Direktur Utama PT FWD Life Indonesia Rudi Kamdani soal kabar tersebut. "Saya tidak memiliki kapasitas untuk memberikan jawaban terkait hal tersebut," katanya akhir pekan lalu.

Sebelumnya CBA pun telah melapas beberapa unit bisnisnya dalam beberapa waktu ke belakang. Langkah tersebut diambil bersamaan dengan serangkaian masalah yang membelit bank tersebut seperti tuduhan melanggar undang-undang anti pencucian uang.

Di tahun lalu, CBA telah melepas bisnis asuransi jiwa yang dioperasikan di Australia dan New Zealand kepada AIA Group sebesar US$ 3,1 miliar. Selain itu CBA juga dikabarkan melepas unit bisnis digital banking di Afrika Selatan pada tahun ini.

Sementara itu, Commonwealth Life sendiri menunjukan pertumbuhan positif di tahun lalu. Berdasarkan laporan keuangan tahun 2017, perseroan mengantongi laba bersih sebesar Rp 442,9 miliar, melompat dari tahun sebelumnya yang sebanyak Rp 299,9 miliar.

Di saat yang sama, aset Commonwealth Life naik 10,1% secara tahunan menjadi Rp 7,6 triliun. Lalu pendapatan preminya naik sekitar 3% menjadi Rp 1,96 triliun. Rasio solvabilitas per akhir tahun lalu sendiri mencapai 1.063%.

Layanan Commonwealth Life tersebar di lebih dari 20 kota besar dan didukung oleh lebih dari 4.000 Agen di seluruh Indonesia. Perseroan juga melayani lebih dari 500.000 baik nasabah individu dan kumpulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×