Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Layanan bank digital milik PT Bank KEB Hana Indonesia, Line Bank, mulai menyesuaikan suku bunga simpanannya. Ini sejalan dengan langkah Bank Indonesia yang sejak awal tahun ini telah menurunkan suku bunga acuan atau BI rate sebanyak empat kali.
Mengacu pada surat pemberitahuan yang disampaikan kepada nasabahnya belum lama ini, Line Bank menyampaikan bahwa penyesuaian tersebut bakal efektif berlaku mulai 1 September 2025. Adapun, penyesuaian tersebut utamanya dilakukan pada produk deposito reguler yang mereka miliki.
Dengan penyesuaian tersebut, bank menyebutkan untuk deposito yang belum jatuh tempo, suku bunga deposito reguler akan tetap mengikuti suku bunga yang berlaku saat pembukaan, hingga tanggal jatuh tempo.
Baca Juga: KEB Hana Indonesia (Hana Bank) Bukukan Laba Bersih Rp519,43 miliar di 2024
Nah, bagi nasabah yang menggunakan fitur perpanjangan otomatis atau Automatic Roll-over (ARO), suku bunga baru akan berlaku setelah periode perpanjangan berikutnya.
Menilik situs resminya, penyesuaian suku bunga deposito reguler tidak terjadi untuk semua jangka waktu. Adapun, penyesuaian ini hanya terjadi pada deposito reguler dengan tenor 1 bulan, 7 bulan hingga 12 bulan.
Secara rinci, untuk deposito reguler dengan tenor 1 bulan mengalami penyesuaian dari sebelumnya 6% per tahun menjadi 5,50% per tahun. Sementara itu, deposito reguler dengan tenor 7 hingga 12 bulan juga turun dari sebelumnya 7,5% per tahun menjadi 6,5% per tahun.
Di sisi lain, penyesuaian juga sejatinya terjadi pada simpanan dalam bentuk tabungan. Di mana, penyesuaian tersebut juga terjadi di sebagian saldo rata-rata dari simpanan nasabah yang ditempatkan di Line Bank.
Baca Juga: Buana Finance (BBLD) Raih Fasilitas Kredit Rp 200 Miliar dari Bank KEB Hana Indonesia
Sebagai contoh, untuk tabungan dengan saldo rata-rata di bawah Rp 1 juta dari sebelumnya mendapatkan bunga 1% per tahun, mulai 1 September 2025 tidak akan mendapatkan bunga simpanan lagi atau 0%.
Sementara itu, untuk tabungan dengan saldo rata-rata di kisaran Rp 1 juta sampai Rp 10 juta kini hanya mendapatkan bunga 0,5% per tahun. Padahal, sebelumnya tabungan dengan saldo tersebut masih mendapatkan bunga 1% per tahun.
Sebaliknya, ada kenaikan bunga simpanan untuk tabungan dengan saldo rata-rata yang lebih tinggi yaitu di atas Rp 100 juta dari yang sebelumnya hanya 1%. Secara rinci, untuk saldo di kisaran Rp 100 juta hingga Rp 1 miliar akan mendapatkan bunga 1,5% per tahun dan untuk saldo di atas Rp 1 miliar bisa mendapatkan bunga 2% per tahun.
Selanjutnya: AAJI: Penurunan Klaim Partial Withdrawal dan Surrender Jadi Sinyal Positif Industri
Menarik Dibaca: HP Vivo Terbaru di Bulan Agustus 2025 dan Keunggulannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News