kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.754.000   -4.000   -0,23%
  • USD/IDR 16.870   -305,00   -1,84%
  • IDX 5.996   -514,48   -7,90%
  • KOMPAS100 847   -82,06   -8,83%
  • LQ45 668   -66,74   -9,09%
  • ISSI 186   -15,12   -7,51%
  • IDX30 353   -34,16   -8,83%
  • IDXHIDIV20 427   -41,35   -8,83%
  • IDX80 96   -9,67   -9,17%
  • IDXV30 102   -9,19   -8,28%
  • IDXQ30 116   -10,74   -8,46%

Lokal masih dominasi industri pialang asuransi


Rabu, 08 Januari 2014 / 22:16 WIB
Lokal masih dominasi industri pialang asuransi
ILUSTRASI. Ada diskon 50% pada promo Star Merdeka Carls Jr


Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Di tengah maraknya pemodal asing yang masuk ke berbagai sektor industri keuangan, rupanya tidak demikian di industri pialang asuransi. Para pemain lokal masih menjadi tuan di rumah sendiri.

Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia (Apparindo) Nanan Ginanjar mengatakan bahwa pemain lokal masih mendominasi dengan menguasai 70% market share di industri pialang asuransi. "Sedangkan pemain asing sisanya, yaitu 70%," ujar Nanan pada Rabu (8/1).

Meski demikian, sepak terjang pemain asing di industri pialang asuransi ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya dari 152 perusahaan pialang asuransi, hanya 5 pemain asing namun sudah mampu kuasai pasar sebesar itu. Adapun kelima pemain asing di industri pialang asuransi itu adalah AON Indonesia Insurance Brokers, Jardine Lloyd Thompson, Mitra Iswara Rorimpandey, Marsh Indonesia, dan Willis Indonesia Insurance Brokers.

Namun Nanan tidak terlalu mencemaskan hal tersebut. "Memang cukup besar kontribusi pemain asing itu, tapi tidak perlu khawatir, mereka kan masih ikut aturan regulator lokal, jadi masih dalam pengawasan," terang Nanan. Ia juga mengatakan persaingan di industri perusahaan pialang asuransi masih kondusif dan belum saling menjegal secara langsung.

Nanan juga belum bisa memberikan angka pasti pendapatan fee brokerage di industri pialang asuransi sepanjang 2013. "Hasilnya belum keluar, mungkin beberapa bulan lagi," ujar Nanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×