kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

LPDB salurkan dana bergulir Rp 5 miliar ke Koperasi Syariah itQan


Sabtu, 20 Juni 2020 / 19:07 WIB
LPDB salurkan dana bergulir Rp 5 miliar ke Koperasi Syariah itQan
ILUSTRASI. LPDB salurkan dana bergulir Rp 5 miliar ke Koperasi Syariah itQan


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir (LPDB) terus menyalurkan dana bergulir kepada koperasi di tengah pandemi Covid-19. LPDB menargetkan dapat menyalurkan dana bergulir sebesar Rp 1,85 triliun sepanjang 2020.

Guna mencapai target itu, LPDB menyalurkan dana bergulir senilai Rp 5 miliar kepada koperasi simpan pinjam syariah (BMT) itQan.

"Jangka waktu pembiayaan selama 42 bulan sudah termasuk grace periode pengembalian pokok selama enam bulan," kata Dirut LPDB KUMKM Supomo dalam keterangan tertulis pada Sabtu (20/6).

Baca Juga: Kemenkop UKM siapkan tiga fase pemulihan koperasi terdampak Covid-19

Ia bilang BMT itQan berdiri pada 2007 lalu. Koperasi ini memiliki total aset per Desember 2019 sebesar Rp55,8 miliar dengan jumlah anggota sebanyak 15.509 orang.

Saat ini, BMT itQan memiliki delapan kantor layanan yang tersebar di wilayah Provinsi Jawa Barat, meliputi wilayah kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Subang, Kabupaten Cianjur, dan Kabupaten Garut.

Menurut penilaian LPDB, BMT itQan merupakan koperasi syariah berkinerja baik. Supomo melanjutkan koperasi ini sudah melakukan langkah relaksasi bagi anggota koperasi yang usahanya terdampak pandemi Covid-19. Caranya, dengan menunda pembayaran angsuran berikut bunganya.

"Oleh karena itu, pemerintah dalam hal ini LPDB KUMKM hadir untuk mendukung BMT itQan supaya terus bisa mengayomi seluruh anggotanya dan bisa tetap survive di tengah kebijakan PSBB", tukas Supomo.

Sementara itu, Ketua BMT itQan Adhi Suryadi menjelaskan, pola pembiayaan kepada anggota BMT itQan sebagian besar menggunakan pola kelompok atau majelis (pola Grameen Bank), di mana saat ini BMT itQan memiliki sekitar 514 kelompok dengan anggota perkelompok 10-30 orang.

"KSPPS BMT itQan juga sudah mengembangkan aplikasi itQan Mobile yang memudahkan anggota untuk melakukan layanan melalui smartphone, seperti cek saldo dan mutasi, transfer, pembayaran dan pembelian", jelas Adhi.




TERBARU

[X]
×