kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

LPS hitung NIM perbankan 2017 meningkat


Senin, 19 Desember 2016 / 22:35 WIB
LPS hitung NIM perbankan 2017 meningkat


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Rasio margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) perbankan akan mulai naik tahun 2017. Doddy Arieffianto, Direktur Group Risiko Perbankan dan Sistem Keuangan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memprediksi, perbankan akan mencatat kenaikan NIM tahun depan, karena penurunan bunga kredit tak akan sebesar penurunan bunga deposito.

“Rasio NIM akan terjaga pada level 5,3%-5,5% tahun depan,” katanya, Jumat (16/12). Asumsinya, meskipun beban bunga sudah turun, namun bank tak akan memangkas bunga kredit karena untuk meng-cover pengeluaran biaya akibat dari kenaikan rasio kredit bermasalah. Ujungnya, pendapatan bunga masih akan naik.

Adapun, rata-rata rasio NIM perbankan tercatat sebesar 5,65% per September 2016. Kelompok bank BUMN mencatat NIM sebesar 6,40%, bank swasta mencatat NIM sebesar 5,31%, bank swasta non devisa mencatat NIM 3,79%, BPD mencatat NIM sebesar 6,97%, bank campuran mencatat NIM sebesar 3,64%, dan bank asing mencatat NIM 3,89%.

LPS sendiri memprediksi pertumbuhan kredit sebesar 9,0% tahun 2017 atau lebih tinggi dari prediksi pertumbuhan kredit 8,1% tahun 2016. Sedangkan, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sekitar 7% tahun 2017, atau lebih tinggi dari prediksi pertumbuhan DPK sebesar 6,4% tahun 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×