kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.560.000   -8.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.275   10,00   0,06%
  • IDX 6.957   -60,21   -0,86%
  • KOMPAS100 1.029   -10,26   -0,99%
  • LQ45 801   -9,74   -1,20%
  • ISSI 211   -1,07   -0,51%
  • IDX30 411   -4,25   -1,02%
  • IDXHIDIV20 490   -6,86   -1,38%
  • IDX80 118   -1,07   -0,90%
  • IDXV30 122   -1,31   -1,07%
  • IDXQ30 136   -1,57   -1,14%

Mandiri Utama Finance Catat Pembiayaan Kendaraan Listrik Rp 1,3 Triliun di 2024


Selasa, 14 Januari 2025 / 15:15 WIB
Mandiri Utama Finance Catat Pembiayaan Kendaraan Listrik Rp 1,3 Triliun di 2024
ILUSTRASI. PT Mandiri Utama Finance (MUF) mencatat penyaluran pembiayaan kendaraan listrik pada 2024 tumbuh positif.KONTAN/Baihaki/2/12/2024


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Utama Finance (MUF) mencatat penyaluran pembiayaan kendaraan listrik pada 2024 tumbuh positif.

Head of Corporate Secretary & Legal MUF Elisabeth Lidya Sirait mengatakan pembiayaan kendaraan listrik, termasuk jenis hybrid, MUF mencapai Rp 1,3 triliun pada 2024. 

"Nilai itu meningkat signifikan sebesar 404%, jika dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya yang sebesar Rp 249 miliar," ujarnya kepada Kontan, Senin (13/1).

Elisabeth menerangkan pertumbuhan itu didorong oleh meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan, didukung oleh beragamnya model kendaraan yang tersedia di pasar otomotif, program insentif pemerintah, promosi dari pabrikan kendaraan, serta skema pembiayaan kompetitif yang ditawarkan.

Baca Juga: Pembiayaan Kendaraan Listrik CIMB Niaga Auto Finance Mencapai Rp 740 Miliar pada 2024

Menurut Elisabeth, pembiayaan kendaraan listrik memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu penopang pertumbuhan perusahaan di tengah tantangan pasar kendaraan yang berpotensi masih terjadi pada 2025. 

Dia beranggapan pembiayaan kendaraan listrik dapat lebih melengkapi, bukan sepenuhnya menggantikan penyaluran pembiayaan segmen kendaraan baru ke depannya. 

"MUF tentu akan tetap fokus pada pertumbuhan berkelanjutan di berbagai segmen, termasuk kendaraan listrik, kendaraan konvensional, dan segmen lain, untuk menjaga stabilitas dan diversifikasi portofolio pembiayaan kami," tuturnya.

Lebih lanjut, Elisabeth optimistis porsi penyaluran pembiayaan kendaraan listrik terhadap total portofolio pembiayaan dapat terus meningkat pada 2025. 

Untuk mendorong penyaluran pembiayaan kendaraan listrik pada 2025, MUF akan memperkuat kerja sama dengan dealer kendaraan listrik untuk memberikan penawaran pembiayaan yang lebih kompetitif kepada konsumen. 

"Kami juga mendorong awareness masyarakat terhadap manfaat kendaraan listrik, baik dari sisi efisiensi biaya maupun dampaknya terhadap lingkungan," ungkapnya.

Selain itu, MUF akan terus mengembangkan layanan digital, seperti MUF Online Auto Show (MOAS), BSI OTO, dan integrasi dengan Livin by Mandiri untuk mempermudah pengajuan pembiayaan kendaraan listrik. 

Baca Juga: Adira Finance Catat Pembiayaan Kendaraan Listrik Mencapai Rp 380 Miliar pada 2024

Dengan demikian, proses pembiayaan menjadi lebih cepat dan nyaman. MUF juga akan terus menghadirkan program pembiayaan khusus dengan bunga yang kompetitif untuk menarik lebih banyak konsumen yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan.

Sementara itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan penyaluran pembiayaan kendaraan listrik perusahaan multifinance per November 2024 mencapai Rp 16,69 triliun. 

Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) OJK Agusman memperkirakan pembiayaan kendaraan listrik akan kembali mengalami peningkatan ke depannya. 

Baca Juga: Ada Insentif PPnBM untuk Mobil Listrik pada 2025, Ini Kata CIMB Niaga Auto Finance

Hal itu seiring dengan kinerja pembiayaan kendaraan listrik yang masih tumbuh positif, ditambah adanya dukungan pemerintah dalam membangun ekosistem kendaraan listrik. 

OJK berharap pembiayaan kendaraan listrik oleh multifinance juga dapat berkontribusi dalam mendorong percepatan terbentuknya ekosistem green financing di Indonesia. 

Selanjutnya: TWP90 Mencapai Level 81,18%, Ini Tanggapan Fintech iGrow

Menarik Dibaca: 4 Penyebab Berat Badan Susah Turun Saat Diet, Sering Dilakukan Banyak Orang!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×