Reporter: Yoliawan H | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan deposito kuartal I 2018 PT Bank Mayapada International Tbk (Mayapada) terlihat sedikit melambat jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Tercatat per kuartal I 2018 pertumbuhan deposito Mayapada sebesar 9,20% year on year (yoy) menjadi Rp 54,92 triliun.
Angka tersebut ada di bawah pertumbuhan deposito bulan Februari sebesar 11,95% yoy menjadi Rp 54,41 triliun. Permintaan kredit yang masih belum tinggi pun menjadi salah satu faktor penyebab Bank Mayapada mengerem deposito di kuartal I.
Hariyono Tjahjarijadi, Presiden Direktur Bank Mayapada menjelaskan, pihaknya memang sedikit menahan laju deposito di kuartal I 2018. Ini karena menyesuaikan dengan permintaan kredit yang masih belum terlalu tinggi. “Permintaan akan kredit belum terlalu banyak peningkatannya,” jelas Hariyono kepada Kontan.co.id, Rabu (25/4).
Menurut Hariyono ini bukan karena pindahnya nasabah ke instrumen investasi lain. Dengan kata lain, deposito masih diminati masyarakat sebagai salah satu instrumen investasi.
Mayapada memproyeksikan pertumbuhan deposito dapat menyentuh level 17%-19% di tahun 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News