kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Mayoritas Emiten Bank Catat Penurunan RoE di Kuartal III-2024


Selasa, 05 November 2024 / 19:57 WIB
Mayoritas Emiten Bank Catat Penurunan RoE di Kuartal III-2024
ILUSTRASI. Kemampuan perbankan dalam menghasilkan keuntungan bagi pemegang sahamnya yang dihitung dari tingkat rasio Return on Equity (RoE) turun. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kemampuan perbankan dalam menghasilkan keuntungan bagi pemegang sahamnya yang dihitung dari tingkat rasio Return on Equity (RoE), mayoritas mengalami penurunan pada akhir kuartal III-2024.

Rasio RoE ini merupakan indikator yang sangat penting bagi para pemegang saham dan calon investor untuk mengukur kemampuan bank dalam memperoleh laba bersih yang dikaitkan dengan pembayaran dividen.

Ambil contoh bank di jajaran KBMI 4, hanya ada dua bank yang mengalami peningkatan ROE secara tahunan (year on year/yoy) yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). 

Baca Juga: Penyaluran Kredit Diprediksi Moncer di Akhir Tahun, Cek Rekomendasi Saham BCA (BBCA)

Dalam rinciannya RoE BBCA naik dari 23,53% menjadi 24,70% per September 2024. Adapun RoE BBRI naik dari 22,74% menjadi 23,55% per September 2024. 

Sementara itu PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mengalami penurunan RoE. Dalam rinciannya RoE BBNI turun dari 17,17% menjadi 16,28% per September 2024. 

Sementara itu RoE BMRI turun dari 26,34% menjadi 25,21% per September 2024. Meskipun begitu RoE Bank Mandiri masih menjadi yang terbesar di antara bank lainnya. 

Maklum saja, kredit Bank Mandiri tumbuh kencang pada Kuartal III-2024, mencapai 20,8% yoy dengan nilai kredit Rp 1.590 triliun. Kiranya pertumbuhan kredit ini juga disokong oleh permodalan yang memadai.

EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA, Hera F Haryn menyatakan, pertumbuhan RoE ditopang oleh kenaikan profitabilitas yang didukung oleh pertumbuhan kredit berkualitas serta efisiensi biaya operasional. 

Tercatat kredit BCA tumbuh 14,5% yoy mencapai Rp 877 triliun sampai akhir Kuartal III-2024. BCA juga makin efisien terlihat dari penurunan rasio beban operasional dan pendapatan operasional (BOPO) dari 43,79% menjadi 41,22% per September 2024. 

Baca Juga: Begini Rapor Kinerja Bank KBMI 3 hingga Kuartal III-2024

"Selaras dengan prospek perekonomian Indonesia yang positif, kami optimistis menjaga pertumbuhan profitabilitas ke depan, sehingga rasio RoE BCA dapat relatif dipertahankan," ungkap Hera kepada Kontan, Selasa (5/11).

Hingga akhir tahun 2024, BCA menargetkan total kredit dapat tumbuh di atas industri perbankan. 

Di sisi lain, ada bank-bank di jajaran KBMI 3 yang juga mayoritas mengalami penurunan. Dari delapan bank yang sudah rilis laporan keuangan, hanya tiga bank yang mengalami kenaikan RoE di Kuartal III-2024, sisanya lima bank mengalami penurunan.

Tertinggi dipegang oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) dengan RoE 17,59% per September 2024, naik dari 16,58% pada tahun lalu. 

Selain BRIS, ada PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) yang mencatat kenaikan RoE dari 12,1% menjadi 13,9% per September 2024. Di susul oleh PT Bank Permata Tbk (BNLI) yang mencatat RoE naik dari 6,15% menjadi 7,59% per September 2024.

Sementara itu meski turun, posisi kedua dengan RoR tertinggi di KBMI 3 adalah PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) yang RoE menurun dari 15,39% menjadi 14,61% per September 2024.

Presiden Direktur CIMB Niaga, Lani Darmawan menyatakan, penurunan ini disebabkan oleh faktor capital atau permodalan.

Baca Juga: Kredit Tumbuh Pesat, Begini Rekomendasi Saham Bank Mandiri (BMRI)

"RoE sedikit turun mayoritas karena adanya kenaikan di capital, sisi equity. Tapi dari sisi RoA (return on asset) terlihat stabil," ungkap Lani kepada Kontan.

Meski begitu, Lani menyatakan RoE CIMB Niaga akan dijaga di kisaran 14,5% sampai 15% sampai akhir tahun 2024.

Bank KBMI 3 lainnya yang alami penurunan RoE antara lain PT Bank Mega Tbk (MEGA) yang turun dari 18,85% menjadi 13,99% per Septemebr 2024. Di susul oleh PT Bank SMBC Indonesia Tbk yang turun dari 8,41% menjadi 7,41% per September 2024. 

Adapun bank lainnya seperti PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) mencatatkan penurunan RoE dari 10,41% menjadi 6,98% per Septembe 2024. Sementara PT Bank Panin Tbk (BNPN) turun dari 6,84% menjadi 6,36% 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×