kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Modal ventura Akan Semakin Semarak Kucurkan Pendanaan Tahun Ini


Jumat, 07 Januari 2022 / 07:20 WIB
Modal ventura Akan Semakin Semarak Kucurkan Pendanaan Tahun Ini


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto

Baca Juga: Esta Dana Ventura Dukung Digitalisasi UMKM

Selain itu MCI plans to look towards growth stage startups (as well as earlier stage startups), with MPF focused more towards growth/late stage.

MPF (Merah Putih Fund) adalah inisiatif dari KBUMN untuk mengakselerasi perkembangan digital ecosystem di Indonesia terutama melahirkan lebih banyak lagi Unicorn Indonesia.

Dennis menyebut, syarat yang harus dimiliki stratup agar bisa memperoleh pendanaan adalah tried and true, founder, product, dan juga market.

"Dalam mendongkrak kinerja di tahun ini, perusahaan melakukan digitalizing Mandiri Group and with MPF BUMNs and the greater Indonesia," kata Dennis.

OCBC NISP Ventura (ONV) juga sudah menargetkan akan mendanai lima hingga enam startup asal Indonesia. Jumlah ini jauh lebih banyak dari pencapaian perusahaan tahun ini yang baru mendanai tiga start-up.

“Pada tahun 2022, kami menargetkan untuk melakukan investasi terhadap 56 startup baru di luar existing portfolio kami saat ini,” ujar Darryl Ratulangi sebagai Managing Director OCBC NISP Ventura.

Baca Juga: PrismaLink Fokus Kembangkan Produk dan Fitur Baru pada Tahun Depan

Saat ini OCBC NISP Ventura akan tetap fokus untuk memberikan pendanaan awal sampai Series A untuk startup berbasis teknologi yang bergerak di industri pembiayaan bisnis, property, fintech, logistic, media, kesehatan, pendidikan, data analytics, e-commerce dan on-demand.

Dalam memilih startup yang hendak didanai, pihaknya melihat dari sisi founder yang berpotensi dan memiliki komitmen tinggi untuk berkontribusi pada pengembangan ekosistem digital Indonesia.

“Kami akan sangat selektif dalam memilih perusahaan/startup untuk diberikan pendanaan dari ONV dengan terus mengedepankan prinsip kehati-hatian.” ujarnya.

Ia mengakui fintech sektor pembiayaan saat ini memiliki potensi yang besar untuk diberi pendanaan. Terlebih, peningkatan edukasi dan akses yang luas terhadap layanan keuangan untuk masyarakat Indonesia menjadi fokus pemerintah dan juga berbagai sektor terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×