Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Modalku Finansial Indonesia atau yang dikenal dengan Modalku Finance telah menyalurkan pembiayaan sebesar 98% dari target penyaluran pembiayaan yang telah ditentukan pada 2022 serta menjaga rasio NPF (Non Performing Financing) di 0%.
Direktur Utama Modalku Finance Steven Gunawan mengungkapkan, pertumbuhan angka penyaluran Modalku Finance didorong oleh berbagai fasilitas yang ditawarkan, di antaranya yaitu Pembiayaan Investasi dan Pembiayaan Modal Kerja.
“Berbagai pencapaian positif yang telah diraih didorong oleh mobilisasi masyarakat yang kembali aktif sepanjang tahun lalu, juga tidak lepas dari kontribusi serta dukungan dari seluruh debitur Modalku Finance,” ujar Steven dalam keterangan resmi, Selasa (2/5).
Baca Juga: Modalku Finance Catat Outstanding Pembiayaan Tembus Rp 145 Miliar per Januari 2023
Hingga akhir tahun 2022, komposisi penyaluran pembiayaan Modalku Finance didominasi oleh produk Pembiayaan Investasi dengan persentase sebesar lebih dari 71% jika dibandingkan dengan produk Pembiayaan Modal Kerja.
Steven merinci produk Pembiayaan Investasi berhasil menembus target penyaluran pembiayaan yang ditetapkan, dengan persentase sebesar 104%. Sedangkan untuk penyaluran pembiayaan dari produk Pembiayaan Modal Kerja telah mencapai 86% dari target yang telah ditetapkan.
Sebagai informasi, produk Pembiayaan Investasi dapat digunakan untuk seluruh aktivitas usaha/investasi, rehabilitasi, modernisasi, ekspansi atau relokasi tempat usaha/investasi. Sedangkan untuk Produk Pembiayaan Modal Kerja dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengeluaran yang habis dalam satu siklus aktivitas usaha.
Dari sisi sektor yang dibiayai, Steven menyebut portofolionya beragam. Hingga akhir tahun 2022, Modalku Finance telah menyalurkan pembiayaan ke sektor informasi dan komunikasi, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor, dan sisanya berasal dari sektor aktivitas keuangan dan asuransi.
Baca Juga: Perluas Pasar, Modalku Akuisisi Perusahaan Multifinance
Mengawali tahun 2023, Modalku Finance akan terus fokus untuk mencermati dinamika pasar dan menyesuaikan arah bisnis agar tetap tumbuh di tengah ketidakpastian.
“Kami juga akan terus mengkaji peluang penyaluran pembiayaan di berbagai sektor potensial dengan mempertimbangkan faktor risk appetite,” tambahnya.
Tak hanya itu, Modalku Finance juga akan menjaga momentum pertumbuhan dengan mengoptimalkan layanan dengan melakukan berbagai inovasi bisnis dan teknologi untuk memperluas jangkauan, sehingga dapat melampaui target yang ditetapkan sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News