kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Multifinance kejar target di Jakarta Fair


Selasa, 14 Juni 2016 / 06:05 WIB
Multifinance kejar target di Jakarta Fair


Reporter: Dina Farisah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Perusahaan pembiayaan berlomba mengejar target penyaluran pembiayaan di ajang Jakarta Fair. Bagi beberapa multifinance menyebut, ajang tahunan yang berlangsung 10 Juni hingga 17 Juli 2016 merupakan kesempatan emas menjaring pembiayaan.

Presiden Direktur PT BCA Finance Roni Haslim pun optimistis booking kredit yang bakal dikantongi bakal melesat. "Kami diuntungkan karena event Jakarta Fair ini bertepatan bulan puasa jelang Lebaran. Untuk itu kami targetkan booking kredit dapat meningkat 10% dari bulan biasa sekitar Rp 2,7 triliun," ujar dia, Senin (13/6).

BCA Finance memang tidak berpartisipasi langsung pada Jakarta Fair tahun ini. Namun BCA Finance bekerjasama dengan beberapa merek yang membuka stan di JIExpo Kemayoran seperti Honda dan Daihatsu.

Roni bilang, selama ajang Jakarta Fair ini ada kemungkinan penjualan di luar akan dialihkan ke pameran ini. Pihaknya optimistis dapat menggaet nasabah dengan menawarkan bunga murah.

Sepanjang tahun ini, BCA Finance menawarkan bunga kredit atraktif. Bunga kredit mulai dari 3,75% per tahun untuk tenor satu tahun dan 4,25% per tahun tenor dua tahun. Tenor tiga tahun 4,45% per tahun dan tenor empat tahun 4,75% per tahun.

Sementara untuk tenor lima dan enam tahun, masing-masing mengutip bunga 5,75% dan 6,25% per tahun. Hingga Mei 2016, BCA Finance telah menorehkan kredit baru Rp 12,5 triliun, naik dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 10,5 triliun.

Artinya, ada kenaikan booking kredit 19% secara year to date. Adapun target pembiayaan tahun ini Rp 29 triliun.

PT Federal International Finance (FIFGROUP) pun antusias menggaet nasabah di Jakarta Fair. Suhartono, Presiden & CEO FIFGROUP mengatakan, Jakarta Fair berkontribusi pada penambahan booking kredit.

"Biasanya kalau ada Jakarta Fair, pembiayaan di Jakarta naik antara 10% hingga 15%. Diharapkan tahun ini terjadi peningkatan serupa," ujar dia.

Arif Reza Fahlepi, Corporate Communication FIF mengatakan, total pembiayaan baru sepanjang Mei Rp 2,7 triliun. Adapun total new booking selama lima bulan pertama tahun ini Rp 12,4 triliun. Artinya, rata-rata booking kredit per bulan Rp 2,48 triliun.

Pencapaian total booking Rp 12,4 triliun tumbuh 13,7% dibanding periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 10,9 triliun. Hingga akhir tahun, FIF menargetkan mencetak booking kredit Rp 29 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×