kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Naik 18%, Cabang Luar Negeri BNI Sudah Salurkan Kredit US$ 3,9 Miliar


Selasa, 05 Juli 2022 / 14:04 WIB
Naik 18%, Cabang Luar Negeri BNI Sudah Salurkan Kredit US$ 3,9 Miliar
Peresmian kantor cabang luar negeri BNI di Amsterdam, Belanda.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk memperkuat komitmen sebagai bank dengan fokus internasional seiring perayaan HUT Ke-76. BNI telah berhasil mencatatkan pertumbuhan volume transaksi ekspor 30,62% secara tahunan di sepanjang Januari hingga Mei 2022.

Selain itu, melalui cabang luar negeri BNI sudah menyalurkan kredit US$3,9 miliar, naik dengan sangat membanggakan 18% secara tahunan. Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menyampaikan, BNI telah berkelana ke berbagai negara untuk membantu mitra mengembangkan bisnis ke level yang lebih tinggi.

Ia menyebut BNI akan lebih gencar lagi dalam membantu nasabah menemukan potensi pertumbuhan yang lebih kuat melalui berbagai jaringan sekaligus solusi perbankan yang miliki.

Dia menyampaikan 76 tahun ini merupakan ajang pembuktian BNI sebagai Lembaga keuangan yang agile, mampu beradaptasi kala dihadapkan pada tantangan-tantangan baru, yang sejatinya apabila dimanfaatkan dengan baik, dapat menjadi peluang untuk meraih kesuksesan.

Baca Juga: Kredit Restrukturisasi Covid-19 BNI Telah Berkurang Rp 15 Triliun dalam 5 Bulan

“Dalam perayaan HUT ke-76 BNI tahun ini, kami mengangkat tema ‘BNI for Stronger Indonesia’ yang maknanya menggambarkan perjalanan BNI berkarya untuk Indonesia dalam mendukung pemulihan ekonomi pasca pandemi, agar BNI dapat melompat lebih tinggi, menjadikan BNI lebih kuat dan tumbuh secara berkelanjutan,” katanya dalam keterangan tertulis pada Selasa (5/7).

Royke memaparkan belum lama ini BNI telah berhasil membuka kantor cabang di Amsterdam, Belanda untuk membantu penetrasi pasar ekspor di beberapa negara di kawasan Eropa.

“Untuk semakin memperluas jaringan dalam upaya kami menjaring potensi-potensi luar negeri, kami masih memiliki rencana pembukaan cabang lagi ke depannya,” sebutnya.

Untuk mendukung semua langkah strategis tersebut, Royke mengatakan, BNI memiliki 3 produk champion. Pertama, BNI Mobile Banking. BNI terus memperluas layanan dengan memanfaatkan ekosistem BNI Group, retailer, dan Global Mitra khususnya dalam menjawab permintaan pelanggan di era digital modern ini zaman perbankan.

Kedua, BNI memiliki program BNI Xpora. BUMN ini fokus mendorong kenaikan kelas pelaku UMKM dengan cara memanfaatkan berbagai kesempatan ekspor ke luar pasar global. BNI membangun basis bisnis yang kuat pula di luar negeri dengan mengoptimalkan segmen diaspora yang telah menjadi agen promotor Indonesia di luar negeri.

Ketiga, BNI memiliki Corporate Digital Services, salah satunya BNIDirect yang mengintegrasikan solusi bisnis dan tata kelola keuangan nasabah termasuk solusi bisnis internasional banking.

Target nasabah dari layanan ini antara lain adalah nasabah korporasi, komersial dan usaha kecil maupun rintisan termasuk pebisnis luar negeri yang memiliki bisnis partner di Indonesia, pebisnis Indonesia yang jangkauan usahanya di luar negeri dan/atau memiliki group usaha di luar negeri, perwakilan pemerintah Indonesia yang ada di luar negeri serta para Diaspora Indonesia.

"Khusus untuk BNIDirect, kami akan melakukan launching BNIDirect Overseas London dan CxO Dashboard (layanan informasi keuangan yang terkonsolidasi baik asset, liquidity maupun liabilities perusahaan beserta group usahanya di dalam negeri dan luar negeri)," jelasnya.

Baca Juga: Dorong UMKM Masuk Pasar Global, BNI Gandeng Eximbank Beri Pembiayaan Rp 25 Miliar

Komisaris Utama BNI Agus Dermawan Wintarto Martowardojo menyampaikan sejak awal BNI telah didesain sebagai Bank di Indonesia yang berjaringan internasional serta berkapasitas global.

Adapun, 76 tahun yang lalu tepatnya pada tanggal 5 Juli 1946 di tengah berkobarnya api perjuangan mempertahankan kemerdekaan, pemerintah telah mendirikan Bank Negara Indonesia sebagai bank sirkulasi atau bank sentral milik negara Republik Indonesia.

Sejak tahun 1955, BNI beroperasi sebagai bank komersial dan langsung mengambil peran sebagai bank kapabilitas global dengan membuka Cabang Luar Negeri pertamanya di Singapura. Di tahun 1959 membuka kantor perwakilan di Tokyo Jepang, dan tahun 1963 dibukalah BNI Cabang Hongkong.

”Selamat ulang tahun ke-76 Bank Negara Indonesia. Hari ini pun adalah salah satu catatan sejarah yang patut kita banggakan,” kata Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×