CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.747   18,00   0,11%
  • IDX 8.474   67,82   0,81%
  • KOMPAS100 1.175   10,03   0,86%
  • LQ45 857   8,05   0,95%
  • ISSI 296   2,12   0,72%
  • IDX30 446   3,49   0,79%
  • IDXHIDIV20 518   3,97   0,77%
  • IDX80 132   1,17   0,90%
  • IDXV30 136   0,80   0,59%
  • IDXQ30 143   1,18   0,83%

OJK akui pertumbuhan perbankan mulai melambat


Selasa, 24 Juni 2014 / 09:10 WIB
OJK akui pertumbuhan perbankan mulai melambat
Unit taksi listrik Bluebird turut dalam konvoi kendaraan listrik yang digelar untuk menyemarakkan penyelenggaraan Formula E, di Jakarta, Jumat (20/9). Analis Nilai Saham Sektor Transportasi Punya Prospek yang Cerah Tahun Ini.


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengakui terjadi penurunan pertumbuhan industri perbankan selama kuartal pertama (Januari-Maret) tahun ini. Pertumbuhan aset, dana pihak ketiga (DPK) dan penyaluran kredit masing-masing turun sebesar 1,3%, 1,98% dan 0,8% dibandingkan periode Oktober-Desember 2013.

"Bahkan tingkat pertumbuhan secara tahunan atau year on year untuk aset, DPK, dan kredit industri perbankan juga mengalami penurunan," kata Lucky Fathul, Deputi Komisioner OJK, di Jakarta, belum lama ini.

Pertumbuhan aset tahunan naik 15,4% di kuartal I-2014, lebih pelan ketimbang pertumbuhan 16,8% di kuartal I-2013. Pertumbuhan DPK juga hanya naik 13,8%, turun dari kuartal I-2013 yang mencapai 16,4%. Terakhir, pertumbuhan kredit yang tadinya sempat tercetak 22,3% di kuartal I-2013, menjadi 15,1%.

Kondisi ini tak lepas dari pengurangan stimulus likuiditas Federal Reserve yang turut mendorong perlambatan pertumbuhan sumber pendanaan perbankan. Sehingga perbankan menghadapi kondisi likuiditas ketat dengan rasio Alat Likuid terhadap Non Core Deposit (AL/NCD) dan Alat Likuid terhadap DPK (AL/DPK) pada kuartal I 2014 mencapai 84,5% dan 17,8%.

"Walau demikian, kondisi ini lebih baik dibanding rasio di Kuartal IV 2013 dimana AL/NCD sebesar 81,5% dan AL/DPK sebesar 17,3%," pungkas Lucky.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×