CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.757   28,00   0,17%
  • IDX 8.420   13,34   0,16%
  • KOMPAS100 1.164   -0,44   -0,04%
  • LQ45 848   -0,95   -0,11%
  • ISSI 294   0,44   0,15%
  • IDX30 442   -0,63   -0,14%
  • IDXHIDIV20 514   -0,01   0,00%
  • IDX80 131   0,01   0,01%
  • IDXV30 135   -0,15   -0,11%
  • IDXQ30 142   -0,01   -0,01%

OJK berharap NIM perbankan bisa dibawah 4,5%


Selasa, 26 Agustus 2014 / 20:33 WIB
OJK berharap NIM perbankan bisa dibawah 4,5%
ILUSTRASI. Cara Download Resident Evil 4 Remake Chainsaw Demo di Laptop atau PC Lewat Steam


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Perbankan Indonesia terkenal dalam mencetak laba tinggi. Hal itu dikarenkan tingginya rasio margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) yang diperoleh. Dimana perbankan di Tanah Air memililiki rasio NIM di atas 5%. Bandingkan dengan NIM negara tentang seperti Malaysia dan Singapura yang cuma 3,2%-3,5%.

Gandjar Mustika, Kepala Departemen Penelitian dan Pengaturan Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan bahwa saat ini rasio NIM perbankan di Indonesia sudah mulai turun dibandingkan dengan sebelumnya.

Dalam catatan OJK, rasio NIM perbankan pernah mencapai 6,5% yang kemudian turun menjadi 5,43% di Juni 2013. Lalu turun lagi menjadi 4,22% di Juni 2014.

Menurut Gandjar, perlahan-lahan rasio NIM perbankan mulai menyusut akibat dari penurunan bunga deposito, serta rendahnya bunga kredit. Salah satu penurunan NIM juga karena aturan transparansi suku bunga dasar kredit (SBDK). "Kami harapkan rasio NIM bank di Indonesia di bawah 4,5%," katanya, Selasa (26/8). Kedepan, lanjut Gandjar, rasio NIM yang ideal berkisar di 3%-3,5%.

Dengan semakin rendahnya rasio NIM, maka beban bunga kredit kepada nasabah akan semakin rendah. Dan tingkat bunga deposito pun juga akan turun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×