kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.946.000   19.000   0,99%
  • USD/IDR 16.318   -1,00   -0,01%
  • IDX 7.414   16,11   0,22%
  • KOMPAS100 1.042   -2,58   -0,25%
  • LQ45 788   -0,74   -0,09%
  • ISSI 247   -0,59   -0,24%
  • IDX30 409   0,06   0,02%
  • IDXHIDIV20 469   2,12   0,45%
  • IDX80 118   -0,27   -0,23%
  • IDXV30 119   0,10   0,09%
  • IDXQ30 130   0,13   0,10%

OJK Dorong Pengembangan Asuransi Syariah untuk Industri Halal


Selasa, 22 Juli 2025 / 06:30 WIB
OJK Dorong Pengembangan Asuransi Syariah untuk Industri Halal
ILUSTRASI. Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan produk asuransi syariah yang menyasar ekosistem industri halal.


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan produk asuransi syariah yang menyasar ekosistem industri halal. Upaya ini sejalan dengan target dalam Peta Jalan Penguatan Industri Perasuransian 2023–2027.

Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono mengatakan, saat ini sejumlah perusahaan sudah mulai mengembangkan produk asuransi syariah yang menyasar sektor-sektor dalam ekosistem industri halal.

“Ruang lingkup industri halal sangat luas, mencakup sektor manufaktur, jasa, dan sosial, sehingga produk asuransi syariah yang dibutuhkan pun beragam," kata Ogi dalam lembar jawaban tertulis, Jumat (18/7).

Baca Juga: OJK Kawal Pengembangan Asuransi Parametrik Bencana di Indonesia

Beberapa contoh produk yang telah dikembangkan antara lain asuransi kebakaran syariah untuk pabrik, asuransi pengangkutan syariah, asuransi perjalanan umrah dan haji, serta asuransi jiwa syariah bagi pekerja di industri halal.

Untuk mencapai target 50% pada 2027, OJK bersama asosiasi terus melakukan monitoring rutin serta mendorong berbagai langkah strategis. Ini termasuk penyusunan regulasi yang mendukung, penguatan kapasitas pelaku industri, serta edukasi kepada konsumen.

Baca Juga: Jalankan SEOJK Database, Tokio Marine Insurance Laporkan 300.000 Polis Aktif ke OJK

Selanjutnya: Bill Gates Sebut 3 Pekerjaan yang Paling Tangguh dari Ancaman AI

Menarik Dibaca: Ini Panduan Lengkap Ajukan KUR Mandiri 2025 untuk Para Pelaku Usaha

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×