kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Pasar seret, kinerja Verena Finance tergerus


Jumat, 24 April 2015 / 19:29 WIB
Pasar seret, kinerja Verena Finance tergerus
ILUSTRASI. Manfaat daun sirih cina.


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kelesuan pasar otomotif dan alat berat di 2014 kemarin menekan kinerja PT Verena Multi Finance Tbk. Penyaluran kredit dari perusahaan pembiayaan ini tercatat melorot sampai 20%.

Sepanjang 2014, Verena hanya menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 1,58 triliun. Gelaran pemilu yang berlangsung tahun lalu disebut sebagai salah satu faktor yang menekan kinerja perseroan.

Selain itu, lesunya permintaan mobil baru ikut menyebabkan diskon dari diler maupun produsen otomotif gencar dilakukan. Alhasil pasar kendaraan bekas yang jadi andalan perseroan ikut sepi.

Di sisi lain, pengaruh UU Minerba dan rendahnya harga komoditas menekan permintaan alat berat. "Selain itu daya beli masyarakat di kawasan pertambangan dan perkebunan juga ikut turun," kata Direktur Verena Andi Harjono, Jumat (24/4).

Tak cuma booking baru mereka yang turun di tahun kemarin. Laba bersih perseroan juga melorot 30% secara year on year jadi Rp 24,1 miliar. Sementara outstanding pembiayaan mereka juga susut 2,7% jadi Rp 2,59 triliun.

Menurutnya tantangan berat di tahun ini tetap akan terjadi, dus ia memprediksi kinerja mereka di 2015 ini tidak akan beda jauh dengan capaian tahun lalu. "Persaingan juga makin ketat, sehingga harus lebih berhati-hati," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×