kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Pembiayaan Multiguna FIF hingga September 2023 Turun Tipis


Selasa, 24 Oktober 2023 / 15:06 WIB
Pembiayaan Multiguna FIF hingga September 2023 Turun Tipis
ILUSTRASI. Kantor pusat PT Federal International Finance (FIF). PT Federal International Finance (FIF), membukukan penurunan pertumbuhan piutang pembiayaan multiguna.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan milik Grup Astra, PT Federal International Finance (FIF), membukukan penurunan pertumbuhan piutang pembiayaan multiguna.

Chief Marketing Officer FIF Group Daniel Hartono mengatakan piutang pembiayaan multiguna FIF hingga September 2023 turun 5,9%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu. 

Daniel enggan membeberkan nilai piutang pembiayaan multiguna FIF hingga September 2023.

"Penurunan tersebut dikarenakan terjadinya peningkatan pembiayaan motor baru yang masuk ke kategori investasi atau produktif. Sejalan dengan meningkatnya aset produktif perusahaan di tahun 2023," ucapnya kepada Kontan.co.id, Senin (23/10).

Daniel menerangkan pembiayaan mutiguna sebagian besar digunakan untuk pembiayaan motor baru dan multi purpose financing, yakni elektronik, gadget, hingga furniture, dengan kategori konsumtif dan pembiayaan dana tunai.

Baca Juga: Pembiayaan Multiguna BRI Finance Capai Rp 6,10 Triliun Per September 2023

Kontribusi total piutang pembiayaan multiguna sampai dengan September 2023 masih mendominasi lebih dari 70% dari total piutang FIF secara keseluruhan.

Tahun ini, Daniel mengatakan FIF menargetkan total piutang pembiayaan mencapai Rp 36 triliun dengan porsi piutang pembiayaan mutiguna yang masih di angka 70%. Dia memprediksi hingga akhir tahun ini, pencapaian akan melebih target yang telah ditetapkan. 

Dia menjelaskan beberapa strategi yang dilakukan untuk mencapai target tersebut, yakni memperkuat ekosistem bisnis FIF bersama rekanan untuk memberikan nilai tambah kepada konsumen.

Secara rinci, yakni konsisten mengedepankan operational excellence, kesiapan organisasi untuk mendukung kebutuhan bisnis, hingga menerapkan teknologi dalam meningkatkan kapabiltas di akusisi dan collection.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×